Aksi premanisme dilakukan beberapa pria yang diduga berprofesi sebagai ojek di sekitar lokasi wisata Wae Rebo, Manggarai.
Pelaku diduga memaksa wisatawan yang mengunakan travel yang dikendarai guide bernama Adrianus Dakul untuk turun dari mobil dan melanjutkan perjalanan menggunakan ojek sepeda motor.
Kasus ini terjadi pada Kamis (13/6/2019) lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mengutip Radio Manggarai 88,00 FM, Adrianus mengatakan, saat kejadian, ia mengangkut wisatawan asal California, Amerika Serikat. Setelah melewati Kampung Denge, ia melihat seorang pria yang diduga ojek di wilayah tersebut mengikutinya.
“Saya perhatikan terus, dia masih ikut saya dari belakang. Tiba-tiba, ada beberapa ojek lainnya, sekitar 4 atau 5 orang, ikut dari belakang. Terus, saya kan posisi di jalan tanjakan, mereka paksa mau nyalip (mendahului). Yah, terpaksa saya kasih jalan. Terus dia palang jalan. Terus saya berhenti di situ,” ujar Adrianus.
Adrianus mengatakan, para ojek tersebut mengaku keberatan karena dirinya tidak menurunkan wisatawan yang diangkutnya ke pangkalan ojek.
“Terus dia bilang, “Kenapa tidak berhenti di pangkalan ojek di bawah? Oto (mobil) tidak boleh ke atas.” Saya bilang, begini Pak, ini kenapa buat jalan sampai ke atas kalau bukan untuk jalan oto. Yang kedua, sekarang lagi hujan, jadi tamu itu lebih nyaman di mobil daripada di ojek,” jelas Adrianus.
Setelah lama berdebat, akhirnya ojek tersebut membiarkan rombongan Adrianus meneruskan perjalanan.
Halaman : 1 2 Selanjutnya