Forum Ormas Katolik Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) menyampaikan sikap atas kasus ujaran kebencian terhadap mahasiswa Papua di Surabaya yang menimbulkan gelombang reaksi di Manokwari, Papua Barat.
Dalam pernyataan sikap, Forum Ormas Katolik KAJ menyatakan mendukung sepenuhnya langkah kepolisian untuk mengusut tuntas pelaku ujaran kebencian serta aktor intelektual atas kasus penyebaran ujaran kebencian bersentimen SARA.
“Mendukung penuh aparat keamanan dan penegak hukum untuk bertindak secara tegas dan profesional dalam menghadapi pelaku ujaran kebencian serta aktor intelektual atas kasus penyebaran ujaran kebencian bersentimen SARA yang berdampak pada aksi kekerasan,” ujar Forum Ormas KAJ dalam siaran pers yang diterima Tajukflores.com di Jakarta, Selasa (20/8/2019).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Forum sendiri menyesalkan kejadian ini, terlebih hal itu terjadi dalam suasana perayaan kemerdekan RI yang ke-74.
“Bagaimana kita tidak sedih manakala sedang berihktiar untuk memajukan sumber daya manusia yang unggul namun masih juga menyaksikan ungkapan caci maki berbau SARA dan perlakuan tak manusiawi di negeri sendiri? Makna kemerdekaan menjadi bak jauh panggang dari api yang nian berbeda dengan kenyataan,” ujar Forum Ormas Katolik KAJ.
Bagi Forum Ormas Katolik KAJ, peristiwa yang terjadi di Surabaya menjadi sebuah noktah hitam pada sebuah perjalanan bangsa yang bercita-cita menjadikan dirinya sebagai rumah bagi semua orang yang turut membangunnya dan ingin hidup tenteram didalamnya.
Namun demikian, Forum sendiri mengapresiasi pernyataan Ketua KWI sekaligus Uskup Agung Jakarta, Mgr Ignatius Suharyo yang telah memberikan himbauan supaya Umat Katolik diminta tenang dan tidak terpancing.
Berikut butir pernyataan sikap Forum Ormas Katolik Keuskupan Agung Jakarta:
1. Menghimbau kepada masyarakat untuk tidak terprovokasi dengan banyaknya berita, video, foto atau konten hoax di media sosial yang sedemikian masif mengabarkan ujaran kebencian dan cenderung memancing terjadinya konflik horisontal sesama anak bangsa.
Halaman : 1 2 Selanjutnya