Tajukflores.com – Liang Bua merupakan salah satu gua yang memiliki potensi wisata yang mengagumkan di Kabupaten Manggarai, Flores, NTT.
Gua ini memiliki ukuran yang sangat besar, yakni dengan panjang 50 meter, lebar 40 meter dan tinggi 25 meter. Dikarenakan ukuranya yang sangat besar, situs ini digunakan oleh masyarakat setempat sebagai tempat ibadah dan sekolah.
Gua ini terletak di Dusun Golo Manuk, Desa Liang Bua, Kecamatan Rahong Utara, sekitar 14 km di utara Kota Ruteng, ibukota Kabupaten Manggarai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Nama Liang Bua sendiri berasal dari Bahasa Manggarai yang artinya “gua” atau “lubang sejuk”. Liang Bua beserta gua-gua lainnya yang berada berdekatan telah lama digali oleh para arkeolog.
Penggalian tersebut dipercaya telah dilakukan sejak tahun 1930-an dan hasilnya dibawa ke Leiden, Belanda. Penggalian-penggalian terus dilakukan, baik di zaman kolonial Belanda hingga dilanjutkan di masa ini.
Gua Liang Bua ini adalah situs arkelogi paling penting di dunia. Pasalnya, dari sinilah ditemukan fosil Homo Floresiensis atau Manusia Flores.
Tinggi badan manusia Flores ini sekitar 100 cm dan beratnya hanya 25 kg.
Penelitian itu dilakukan pada tahun 2001 dan merupakan kerjasama antara Pusat Penelitian Arkelologi Nasional bersama dengan University of New England, Australia.
Selain itu ditemukan juga artefak batu dan tulang-tulang binatang seperti stegodon (gajah purba), komodo, kura-kura, biawak, dan sebagainya. Secara keseluruhan lapisan yang mengandung temuan-temuan tersebut berumur antara 95.000 – 12.000 tahun yang lalu.
Penulis : Edeline Wulan
Editor : Alex K
Halaman : 1 2 Selanjutnya