Misa penahbisan Uskup baru Ruteng Siprianus Hormat di Ruteng, Manggarai, NTT tetap digelar meski banyak pihak meminta agar acara yang dihadiri ribuan orang tersebut ditunda.
Kepala Biro Humas dan Protokol Setda NTT Marius Ardu Jelamu kmenjelaskan alasan acara misa penahbisan tersebut tetap digelar.
“Acara ini sudah dipersiapkan sejak lama, dan untuk mengumpulkan uskup ini agak sulit. Surat permintaan pembatalan mendadak,” kata Marius seperti disiarkan CNNIndonesia TV, Kamis (19/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Salah satu imbauan datang dari Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo. Doni menyebut korban akibat virus corona terus berjatuhan. Penyebaran virus itu juga bukan dari orang yang sedang dirawat di rumah sakit. Namun oleh orang yang sehat, tetapi sudah sebagai pembawa Covid-19.
Menurut Doni, orang pembawa virus corona berpotensi sebagai penular kepada siapa saja yang berada di sekitarnya. Ia menegaskan sangat berbahaya jika virus tersebut menular kepada orang yang sudah lanjut usia atau memiliki penyakit bawaan.
Marius menjelaskan, meskipun misa tetap digelar, panitia telah membatasi dan mengurangi jumlah umat yang hadir.
Halaman : 1 2 Selanjutnya