Pemerintah Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, menutup akses transportasi darat dari wilayah Kabupaten Manggarai Barat untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Bupati Manggarai Deno Kamelus mengatakan, penutupan akses transportasi dari wilayah Kabupaten Manggarai Barat ke Manggarai untuk mencegah masuknya warga yang terpapar COVID-19 setelah meningkatnya kasus positif COVID-19 di Manggarai Barat.
Penutupan akses transportasi dilakukan Pemerintah Manggarai sebagai bentuk pencegahan penularan COVID-19, menyusul semakin bertambahnya kasus positif COVID-19 di wilayah Kabupaten Manggarai Barat, ujung barat pulau Flores.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Deno Kamelus menyebutkan, penutupan akses transportasi darat telah dibahas dalam rapat muspida setempat serta disetujui Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat serta Bupati Manggarai Barat dan Manggarai Timur sebagai dua daerah yang bertetangga dengan wilayah Kabupaten Manggarai.
“Kami telah berkonsultasi dengan Gubernur NTT dan beliau setuju. Dukungan serupa juga disampaikan Uskup Ruteng. Hal ini dilakukan untuk menyelamatkan warga Manggarai dari paparan virus corona baru atau COVID-19 setelah kasus COVID-19 di Manggarai Barat terus meningkat,” kata Deno Kamelus, Jumat (15/5).
Halaman : 1 2 Selanjutnya