Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengungkapkan sejumlah daerah dengan tingkat ketidaknteralan aparatur sipil negara (ASN) yang tinggi dalam pilkada. Ada 10 daerah yang perlu diwaspadai.
Kesepuluh daerah itu ialah Kabupaten Manokwari Selatan, Kabupaten Sijunjung, Kota Makassar, Kabupaten Lamongan, Kota Sungai Penuh, Kabupaten Mamuju, Kabupaten Klaten, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Kepulauan Aru, dan Kabupaten Agam.
“Kalau dari dimensi konteks politik ada 10 daerah yang kami kategorikan indeks kerawanan pilkada (IKP) terkait dengan netralitas ASN-nya yang cukup tinggi. IKP menjadi early warning bagi kami untuk menentukan strategi pengawasan,” kata Ketua Bawaslu Abhan dalam webminar “Netralitas ASN”, Senin (10/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dia mengaku sengaja membeberkan daerah-daerah tersebut agar ada upaya antisipasi. Dengan begitu, maka saat Pilkada 2020 berjalan, netralitas ASN bisa tetap terjaga.
“Mohon maaf ini kami sebutkan untuk melakukan upaya antisipasi. Ini agar persoalan netralitas ASN di sana tidak terjadi secara masif,” ujarnya.
Halaman : 1 2 Selanjutnya