Warga Maumere, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang tinggal di Jakarta akan menggelar webminar nasional pada Sabtu (12/9). Webminar yang mengusung tema “Pengarusutamaan Masyarakat Lokal dalam Pembangunan dengan Spritit Kebinekaan” ini merupakan realisasi program kerja Keluarga Besar Maumere (KBM) di Jakarta.
Ketua panitia webminar, Prudensius Maring mengatakan pilihan tema webinar tersebut didorong oleh keinginan agar pembangunan yang berlangsung di daerah pada berbagai bidang selalu memperhatikan kepentingan dan hak-hak masyarakat lokal.
“Kita bersyukur atas semua capaian pembangunan daerah, namun tidak boleh berhenti mendiskusikan dan mencari metode dan cara terbaik untuk menjalankan pembangunan,” kata Prudensius dalam siaran pers yang diterima Tajukflores.com di Jakarta, Kamis (11/9) .
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Prudensius mengatakan webinar bersifat terbuka bagi semua masyarakat yang peduli terhadap pembangunan dan masyarakat lokal. Semua masyarakat kabupaten Sikka diundang untuk bergabung dan berdiskusi dalam Webinar, baik yang berdomisili di berbagai daerah lain di Indonesia maupun di luar negeri.
“Target peserta sekitar 500 orang yang tersebar di berbagai wilayah,” jelas dosen Universitas Budi Luhur ini.
Menurut Prudensius, penyelenggaraan secara online sebagai bentuk adaptasi kita terhadap tatanan kehidupan baru (new normal) akibat pandemi Covid-19 justru membuka jejaring lebih luas untuk mendiskusikan persoalan di daerah.
Tema Webinar di atas coba dibahas dalam tiga ranah. Pertama, ranah kebijakan pusat-daerah. Prudensius mengatakan, KBM Jaya ingin melihat magaimana konstruksi pembangunan daerah dan di mana posisi masyarakat lokal, serta bagaimana dukungan sinergi kebijakan pusat-daerah.
Kedua, ranah implementasi, yakni ingin melihat dan mendiskusikan pengalaman yang terjadi, aksi-aksi yang dilakukan, dan refleksi penyelenggaraan pembangunan daearah ke depan.
Halaman : 1 2 Selanjutnya