
Foto: Ilustrasi
Denpasar, Tajukflores.com - Di sana rumahku
Pada sunyi di lereng gunung
Desir angin laut selatan
Bercumbu dengan bayu gunung
Untuk kisahkan keabadian
Di rumahku
Titik darah leluhur tersimpan
Pada kelahiran demi kelahiran
Aroma keringat nenek moyangku
Masih selalu merayu
Rumahku di sana
Pada rimbun daun beringin
Yang terseduh kesepian
Sebab burung dara bermigrasi
Ke segala penjuru alam
Rumahku tetap berakar
Pada tanah yang dikuduskan
Lambai arwah leluhurku
Terlalu sakral untuk dikhianati
Aku akan pulang untuk pesta percumbuan
Baca juga : Menjaga Mata Pisau Sapardi Djoko Damono
Oleh: Agust G Thuru
Baca juga : Kita Hanya Sebatas Angan
Denpasar, 13 Oktober 2020
Oleh :
TAGS : Puisi