Bencana alam akibat badai siklon tropis Seroja memporak-porandakan beberapa wilayah di Nusa Tenggara Timur (NTT) pada April lalu. Hal ini membuat 90 persen sistem kelistrikan di wilayah tersebut rusak.
Beberapa wilayah yang terdampak meliputi Rote, Ndao, Sabu, Pulau Semau, Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Adonara, Larantuka, Lembata dan Sumba Timor.
Curah hujan yang tinggi selama tiga hari yang diikuti badai Seroja, mengakibatkan dua menara Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) bertegangan 70 kilo Volt (kV) milik PLN patah dan roboh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kerusakan tower transmisi berdampak pada padamnya sistem kelistrikan di empat kabupaten, yaitu Kabupaten Kupang, Timor Tengah Selatan, Timor Tengah Utara, dan Belu.
Dalam upaya memulihkan jaringan listrik di NTT, maka PLN pun membangun menara darurat (tower emergency) setinggi 61 meter yang pengerjaannya rampung pada 18 April 2021 lalu.
Pembangunan tower emergency berhasil dilakukan dalam waktu 10 hari saja dari estimasi waktu perbaikan selama 1 bulan. Ini tak lepas dari keterlibatan 1.316 personel dari berbagai wilayah di luar NTT yang dikerahkan PLN.
Diantara personel itu ada Rosalia Widya Astuti Chandra (23) dan Putri Ramadani (23), dua Srikandi PLN yang terjun langsung menjadi tim relawan. Keduanya merupakan putri daerah asal NTT yang bertugas di Unit Layanan Transmisi, dan Gardu Induk Mamuju, Sulawesi Barat.
Mereka terbang dari Mamuju menuju kampung halaman untuk terlibat dalam perbaikan listrik di NTT.
“Menjelang badai hari itu, saya sudah mulai cemas melihat stories di media sosial teman-teman. Saya melihat hujan begitu besar dan cuaca sangat buruk,” kisah Rosalia, wanita yang akrab disapa Widi itu, dalam keterangannya, Rabu (21/4), melansir Kompas.com.
Widi merupakan lulusan Politeknik Negeri Kupang dan bergabung menjadi bagian PLN dengan jabatan Junior Engineer Pemeliharaan Transmisi sejak tahun lalu.
Dia mengaku sedih karena dampak bencana alam itu membuat banyak daerah hancur, hingga banyak korban yang meninggal dunia dan hilang.
Saat atasannya memberi tahu informasi mengenai pembukaan relawan untuk pemulihan kelistrikan NTT, tanpa pikir panjang Widi pun langsung mendaftarkan diri.
Halaman : 1 2 Selanjutnya