Pememerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Timur (NTT) akan membentuk Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) untuk mendorong percepatan akses keuangan di tengah pandemi COVID-19, sekaligus bagian dari program pemulihan ekonomi akibat pandemi dan siklon seroja.
Kepala Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setda NTT Lery Rupidara dalam jumpa pers dengan wartawan di Bank NTT di Kupang, Selasa, (25/8) mengatakan bahwaTPAKD menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mendorong akses keuangan yang bermuara pada pertumbuhan ekonomi.
“Pengukuhan TPAKD ini baru akan dilakukan pada pekan ini yang akan dikukuhkan langsung oleh Gubernur NTT di Pulau Semau pada Jumat (27/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Rupidara mengatakan bahwa beberapa kegiatan pendukung seperti, penyerahan bantuan kepada masyarakat, kemudian literasi keuangan dan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 saat ini sedang berjalan dengan penerapan protokol kesehatan yang kuat.
Lebih lanjut kata dia, walaupun pelaksanaan kegiatan ini berjalan di tengah pandemi COVID-19 namun kegiatan yang dilakukan tersebut bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di NTT agar tetap berjalan.
Rupidara juga menambahkan bahwa berdasarkan laporan dari BPS, angka kemiskinan NTT misalnya per Maret 2021 turun 0,22 persen menjadi 20,99 persen dari posisi September 2020 sebesar 21,21 persen.
“Selain itu, ekonomi bertumbuh menjadi 4,22 persen pada triwulan II 2021 (year on year) dan 5,03 persen (q to q),” ujar dia.
Sementara itu, Direktur Utama Bank NTT Harry Alexander Riwu Kaho menyatakan bahwa alasan ditunjuknya pulau Semau menjadi lokasi pengukuhan TPAKD karena pulau tersebut memiliki potensi pertumbuhan ekonomi yang cukup besar seperti budidaya rumput laut, bawang merah, mangga, dan alpukat serta perairannya mulai dimanfaatkan untuk budidaya kerapu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Halaman : 1 2 Selanjutnya