Herawati menambahkan mereka menjadi guru SD dan SMP di dua kabupaten itu.

“Mereka akan mengajar selama kurang lebih satu tahun, dan kehadiran mereka diharapkan memberikan dampak yang positif bagi pendidikan di daerah itu,” katanya.

Baca Juga:  Rakyat NTT Tuntut Ganti Rugi Australia 15 Miliar Dollar AS

Melalui Program Guru Muda Indonesia, YPA-MDR menargetkan adanya perubahan sikap positif siswa, guru, kepala sekolah, dan aktor pendidikan terkait lainnya.

Herawati mengharapkan peserta Program Semangat Indonesia Cerdas yang terpilih pada angkatan pertama itu mempunyai semangat tinggi untuk mendidik, mengajar, dan membimbing siswa binaan YPA-MDR di wilayah prasejahtera, untuk turut meningkatkan mutu pendidikan Indonesia di wilayah prasejahtera.

Baca Juga:  Cegah Kluster Covid-19, Wabup Mabar Minta Terapkan Prokes Ketat Saat Shalat Idul Adha