Kasus Covid-19 di Kota Kupang Tembus 500 Orang, 15 Meninggal

Minggu, 12 April 2020 - 12:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kasus COVID-19 di Kota Kupang, Ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur sudah menembus angka di atas 500 orang dengan angka kasus kematian mencapai 15 orang.

“Sampai dengan saat ini, kasus di Kota Kupang sudah mencapai 555 orang. Angka sembuh 189 orang dan meninggal 15 orang,” kata Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi NTT, Dominikus Mere di Kupang, Kamis (3/12).

Dia mengemukakan hal itu, berkaitan dengan perkembangan kasus COVID-19 di provinsi berbasis kepulauan itu, dan upaya-upaya pemerintah dalam menekan pergerakan kasus.

Menurut dia, daerah dengan angka kasus tertinggi kedua adalah Kabupaten Ende yakni 113 kasus, dengan angka sembuh 112 orang tanpa kematian.

Disusul Manggarai Barat di ujung barat Pulau Flores yakni 104 kasus, dengan angka sembuh 72 orang, 31 di rawat dan satu orang meninggal dunia.

“Daerah lainnya, jumlah kasusnya dibawa angka 60 kasus, bahkan ada daerah yang hanya satu kasus seperti Manggarai Timur,” kata Domi Mere.

Baca Juga :  18 Berkas Dukungan Calon Anggota DPD dari NTT Lolos, 5 Dikembalikan

Mengenai total kasus, dia mengatakan, hingga saat ini jumlah kasus positif COVID-19 di NTT mencapai 1.298 orang, 732 orang sembuh, 23 orang meninggal dunia dan 543 lainnya masih dalam perawatan.

Dia mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mematuhui protokol kesehatan yang telah ditetapkan untuk menjaga penyebaran virus ini lebih luas.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait

Panglima TNI Sebut Redam KKB di Papua dengan Hard Approach
Warga Golo Mori Protes Puskesmas Diberi Nama Tana Mori: Itu Sama Halnya Melacuri Budaya Kami!
Mudik Gratis Nataru 2023/2024 Kemenhub dan Pelni, Simak Rutenya!
Surya Paloh Perintahkan Anak Buah Tolak Gubernur Ditunjuk Presiden dalam RUU DKJ
Simak Kelebihan dan Kekurangan Gemini AI Google Pesaing ChatGPT
Ganjar Dinilai Lanjutkan Proyek IKN dengan Model Berbeda
Google Resmi Luncurkan Gemini AI, Diklaim Jauh Lebih Baik dari ChatGPT
Catat! Bawaslu RI Larang Caleg Pasang Stiker Kampanye di Mobil Plat Kuning
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 7 Desember 2023 - 18:13 WIB

Cara Mendapatkan Uang Jual Foto di Shutterstock, Buat Apa Suka Motret Kalau Cuma Bikin Penuh Galeri!

Rabu, 6 Desember 2023 - 20:36 WIB

Tips Pilih Jurusan Kuliah bagi Gen Z di Tahun 2024, Jangan Salah Langkah!

Selasa, 5 Desember 2023 - 20:29 WIB

Daftar Pinjol Akhir Tahun 2023 yang Perlu Kamu Coba: Aman dan Legal

Selasa, 5 Desember 2023 - 17:05 WIB

Kahoot, Aplikasi Pembelajaran Berbasis Game yang Menyenangkan!

Selasa, 5 Desember 2023 - 16:41 WIB

Butuh Dana Cepat? Coba Daftar Pinjol Berikut dengan Limit 30 Juta

Selasa, 5 Desember 2023 - 12:01 WIB

7 Website Cocok untuk Guru agar Pembelajaran Tak Membosankan

Senin, 4 Desember 2023 - 13:43 WIB

4 VPN Gaming Terbaik 2023, Main Game Lancar dan Anti Ribet

Sabtu, 2 Desember 2023 - 18:28 WIB

Benarkah Pencairan KJP Plus Desember 2023 Ditunda Seperti November Lalu?

Berita Terbaru

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit. Agus mengatakan pihaknya menggunakan pendekatan hard approach untuk hadapi KKB di Papua. Foto: Twitter

Nasional

Panglima TNI Sebut Redam KKB di Papua dengan Hard Approach

Jumat, 8 Des 2023 - 21:46 WIB