Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Thomas Dohu mengatakan pihaknya siap melaksanakan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) dalam perkara perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) legislatif 2019.
“MK akan membacakan putusan perkara PHPU untuk NTT. Prinsipnya, apapun keputusan MK, kami siap untuk melaksanakan, termasuk penghitungan suara ulang,” kata Thomas Dohu di Kupang, Selasa (6/8/2019).
Dia mengatakan hal itu berkaitan dengan kesiapan KPU sebagai penyelenggara pemilu dalam menghadapi putusan MK, dalam perkara PHPU legislatif 2019, yang digelar pada Selasa (6/8/2019).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sesuai dengan jadwal kata dia, MK akan membacakan putusan perkara PHPU atas gugatan Partai Berkarya untuk Pemilu DPR RI daerah pemilihan NTT 1 dan 2, serta Partai Gerindra untuk DPR RI daerah pemilihan NTT-2.
Selain, gugatan Partai Hanura untuk DPRD Rote Ndao, Partai Amanat Nasional untuk DPRD II dan Partai Bulan Bintang (PBB) untuk DPRD Lembata, kata Thomas Dohu.
Sidang pembacaan putusan perkara PHPU tersebut akan digelar pada pukul 08.00 WIB.
Lima PHPU ini adalah gugatan Partai Berkarya dengan nomor perkara: 271-07-19/PHPU.DPR-DPRD/XVII/2019, dan gugatan Partai Gerindra dengan nomor perkara: 159-02-19/PHPU.DPR-DPRD/XVII/2019.
Dan tiga gugatan lainnya yakni Partai Hati Nurani Rakyat dengan nomor perkara: 39-13-19/PHPU.DPR-DPRD/XVII/2019, PAN dengan nomor perkara : 120-12-19/PHPU.DPR-DPRD/XVII/2019 dan PBB dengan nomor perkara : 100-02-19/PHPU.DPR-DPRD/XVII/2019.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Halaman : 1 2 Selanjutnya