Jumlah pengidap penyakit Human Immunodeficiency Virus-Acquired Immuno Deficiency Syndrome (HIV/AIDS) di Kota Kupang, NTT kian memperhatikan.

Dinas Kesehatan Kota Kupang mencatat jumlah penderita HIV/AIDS itu saat ini mencapai 1.455 orang.

“Penderita HIV-AIDS di kota ini setiap hari pasti selalu saja ditemukan,” kata Kepala Bidang Penanggulangan dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes Kota Kupang, Sri Wahyuningsih kepada wartawan di Kupang, Selasa (11/9/2019).

Padahal kata dia, berbagai macam sosialisasi sudah terus menerus dilakukan oleh Dinkes serta LSM untuk menekan penyebaran  HIV-AIDS.

Sri menambahkan, sesuai dengan data yang dikumpulkan pada April 2019, tercatat 49 temuan penderita HIV-AIDS baru di ibu kota provinsi NTT itu.

Ia menambahkan dari 1.445 didominasi laki-laki dengan jumlah penderita mencapai 869 orang dan wanita berjumlah 586 orang.

“Penderita HIV-AIDS paling banyak didominasi oleh kaum pria,” tambah dia.

Terkait dengan data sebaran wilayah penderita HIV-AIDS terbanyak ditemukan di Kecamatan Maulafa sebesar 19 persen, Kelapa Lima dan Oebobo 17 persen, sedangkan Alak, Kota Lama dan Kota Raja masing-masing 16 persen.

Pemerintah Kota Kupang melalui Dinkes dan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) terus berupaya melakukan penyuluhan, pencegahan, pelayanan, pemantauan, pengendalian dan penanggulangan HIV-AIDS, guna mencapai tujuan kehidupan sehat sejahtera bagi semua warga Kota Kupang.

“Kami akan terus berusaha agar jumlah penderitanya semakin berkurang, dengan berbagai cara mulai dari sosialisasi untuk mencegah terjadinya penyebaran,” tutur dia.

Tetap Terhubung Dengan Kami:
WA Channel Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.