Menurut pengakuan LH, dirinya nekad menghabisi nyawa istri dan anaknya lantaran depresi. Saat itu, istri dan anaknya sedang duduk menumpang di halaman rumah warga.

Ketika kondisi gelap, LH langsung menikam istri dan anaknya tersebut pada bagian dada dan leher.

“Sekilas begitu. Tapi nanti akan kita gali lebih dalam lagi saat dilakukan pemeriksaan di Mapolres,” pungkas AKP Gandha.

Saat ini, LH sudah dibawa ke Mapolres Kukar untuk diminta keterangan lebih lanjut.