Tanpa Ganti Rugi untuk Jalan Mulus Menuju KEK Tana Mori

Selasa, 17 Oktober 2023 - 19:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

VF duduk di teras rumahnya, Selasa, 16 Agustus 2022 siang. Matanya seperti tak pernah berkedip menyaksikan ekskavator yang sedari pagi terus menggali tanah, tepat di depan rumahnya di Kampung Cumbi, Desa Warloka, belasan kilometer dari Kota Labuan Bajo, ibu kota Kabupaten Manggarai Barat.

Laki-laki 55 tahun ini seperti tak berdaya, membiarkan semua halaman depan rumahnya itu digusur untuk pembukaan jalan selebar sekitar 23 meter. Halaman yang tadinya cukup luas, kini sudah tak ada lagi.

Hanya selangkah dari pintu rumahnya, terpampang sebuah jurang menganga, sedalam sekitar 10 meter. Bahkan, fondasi sisi depan rumah itu terancam ambruk, karena tanah-tanah sudah dikeruk ekskavator.

Untuk akses masuk dan keluar rumah, VF dan keluarganya pun tak bisa lagi melewati pintu depan, karena sudah terhalang oleh hasil gusuran tadi. Beruntung, masih ada satu pintu di samping rumahnya yang bisa dijadikan akses masuk atau keluar rumah.

Selain rumah VF, sejumlah rumah lainnya di Kampung Cumbi juga terlihat mengalami hal yang sama. Pantauan Tajukflores.com, ada tiga buah rumah yang berkeadaan serupa akibat penggusuran tanah untuk pembukaan jalan tersebut.

Baca Juga :  Menguak Celah Korupsi Dana Desa

https://cdn.tajukflores.com/posts/1/2022/2022-08-28/e6c26e5600db67c2ba650917af02e934_1.jpg

Dari keterangan VF, sesuai kesepakatan sebelum pembukaan jalan ini, memang tidak ada perjanjian ganti rugi atas setiap lahan atau rumah yang akan terkena dampak pembukaan jalan menuju Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tana Mori itu.

Menurutnya, pemerintah memang mewanti-wanti tidak ada ganti rugi. Pada sisi lain, saat proyek pembukaan jalan ini diumumkan, warga juga menyambutnya dengan antusias.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait

Kurikulum Merdeka, Nasib Guru Bahasa Jerman di Ujung Tanduk
Menguak Aliran Dana Philip Morris, Pemegang Saham PT HM Sampoerna Tbk ke Israel
Menakar Kans Koalisi Pengusung Anies Baswedan Bubar Kala Demokrat-PDIP Tampil Mesra
Kontroversi dalam Karier Sutradara Film Porno Kelas Bintang, Dari Sinetron ke Film Dewasa
Romo AS: Kasus Pastor Bunuh Diri dan Dugaan Salah Urus Gereja
Ridwan Kamil, Misi Golkar Rebut Jawa Barat dari Gerindra dan PDIP
Menjadi Konten Kreator Tiktok, Rela Alih Profesi demi Fulus
Dikenal Sebagai Daerah Subur, Buah Impor Membanjiri Manggarai
Berita ini 93 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 7 Desember 2023 - 18:13 WIB

Cara Mendapatkan Uang Jual Foto di Shutterstock, Buat Apa Suka Motret Kalau Cuma Bikin Penuh Galeri!

Rabu, 6 Desember 2023 - 20:36 WIB

Tips Pilih Jurusan Kuliah bagi Gen Z di Tahun 2024, Jangan Salah Langkah!

Selasa, 5 Desember 2023 - 20:29 WIB

Daftar Pinjol Akhir Tahun 2023 yang Perlu Kamu Coba: Aman dan Legal

Selasa, 5 Desember 2023 - 17:05 WIB

Kahoot, Aplikasi Pembelajaran Berbasis Game yang Menyenangkan!

Selasa, 5 Desember 2023 - 16:41 WIB

Butuh Dana Cepat? Coba Daftar Pinjol Berikut dengan Limit 30 Juta

Selasa, 5 Desember 2023 - 12:01 WIB

7 Website Cocok untuk Guru agar Pembelajaran Tak Membosankan

Senin, 4 Desember 2023 - 13:43 WIB

4 VPN Gaming Terbaik 2023, Main Game Lancar dan Anti Ribet

Sabtu, 2 Desember 2023 - 18:28 WIB

Benarkah Pencairan KJP Plus Desember 2023 Ditunda Seperti November Lalu?

Berita Terbaru

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit. Agus mengatakan pihaknya menggunakan pendekatan hard approach untuk hadapi KKB di Papua. Foto: Twitter

Nasional

Panglima TNI Sebut Redam KKB di Papua dengan Hard Approach

Jumat, 8 Des 2023 - 21:46 WIB