Tajukflores.com – Perawatan Vampire Facial atau Platelet-Rich Plasma (PRP) kini digemari banyak orang karena manfaatnya untuk meremajakan kulit. Namun, baru-baru ini, kasus tiga perempuan di Amerika Serikat yang terinfeksi HIV setelah menjalani Vampire Facial di klinik tak berizin menimbulkan kekhawatiran.

Perawatan Vampire Facial, yang melibatkan penggunaan Platelet-Rich Plasma (PRP), merupakan prosedur yang populer untuk memperbaiki kulit wajah.

Namun, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan sebelum Anda memutuskan untuk menjalani perawatan ini, terutama setelah insiden di Amerika Serikat yang melibatkan infeksi HIV pada beberapa pasien.

Baca Juga:  Babe Cabita Jadi Korban, Ahli Ungkap Penyebab Seseorang Terkena Anemia Aplastik

Berikut adalah beberapa poin yang harus Anda perhatikan:

1. Pilih Klinik yang Berizin

Pastikan klinik tempat Anda melakukan perawatan memiliki izin resmi dari Dinas Kesehatan setempat. Hal ini penting untuk memastikan bahwa klinik mengikuti standar keamanan dan kebersihan yang ditetapkan oleh otoritas kesehatan. Periksa juga testimoni pelanggan sebelumnya dan ulasan online untuk memastikan kredibilitas klinik.

Baca Juga:  Segera Waspada! 6 Penyakit Ini Kerap Muncul Usai Lebaran

2. Pastikan Sterilitas Prosedur

Sebelum melakukan perawatan, pastikan bahwa semua peralatan yang digunakan adalah steril dan baru. Jarum, alat mediator seperti Vital Injector, Airmeso, atau Microneedling harus dalam keadaan baru dan diperuntukkan sekali pakai untuk setiap pasien.

Ini penting untuk mencegah risiko kontaminasi antarpasien.