Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kupang mengeluarkan peringatan dini perihal potensi gelombang tinggi di perairan NTT.
Menurut BMKG Kupang, gelombang tinggi berpeluang melanda enam titik perairan di Nusa Tenggara Timur selama tiga hari ke depan.
“Gelombang laut dengan ketinggian berkisar antara 2,5-4 meter berpeluang terjadi pada 22-24 Juni 2022 sehingga perlu diwaspadai operator kapal maupun nelayan,” kata Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tenau-Kupang Syaeful Hadi dalam keterangan yang diterima di Kupang, Selasa, (21/6).
Keenam titik perairan laut di NTT yang berpeluang dilanda gelombang tinggi yaitu Selat Sumba bagian barat, Laut Sawu bagian utara, Laut Sawu bagian selatan, Samudera Hindia selatan Sumba-Sabu, Samudera Hindia selatan Kupang-Rote, dan perairan selatan Kupang-Rote.
Potensi gelombang tinggi, kata dia, perlu diwaspadai karena berisiko tinggi terhadap pelayaran kapal feri maupun kapal tongkang dan kapal nelayan.