Thomas Dohu Terpilih sebagai Ketua KPU NTT

Senin, 2 Desember 2019 - 16:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Thomas Dohu terpilih sebagai Ketua Komisi Pemilihan Umum Provinsi NTT untuk periode 2016-2018. Ia bersama empat komisioner KPU NTT baru dilantik di Jakarta pada 8 Februari 2019 oleh KPU RI.

Sebanyak lima komisioner KPU NTT periode 2019-2024 itu, Thomas Dohu dan Yosafat Koli sebagai calon petahana, serta Lodowyk Fredik, Jefri Galla, Fransiskus Vincent Diaz.

Para komisioner itu ditetapkan sebagai anggota KPU NTT terpilih melalui Keputusan KPU RI Nomor 394/PP.06-Kpt/05/KPU/II/2019 yang ditandatangani Ketua KPU RI Arief Budiman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebanyak lima komisioner KPU Nusa Tenggara Timur periode 2019-2024 sepakat memilih Thomas Dohu sebagai ketua.

“Kami sudah sepakat memilih Thomas Dohu sebagai Ketua KPU NTT lima tahun ke depan,” kata salah satu komisioner KPU NTT Lodowyk Fredrik di Kupang, Selasa (12/2/2019).

Baca Juga:  MK Panggil Airlangga Hartarto dan 3 Menteri di Sidang PHPU Pilpres 2024

Thomas Dohu bukanlah figur yang baru bergabung di KPU dan menjadi penyelenggara pemilu.

Pria kelahiran Beanio pada 22 September 1973 di Kabupaten Manggarai itu, sesungguhnya telah mengabdikan diri sebagai penyelenggara pemilu di provinsi berbasis kepulauan itu selama sekitar 16 tahun.

Ia terpilih pertama sebagai komisioner KPU Manggarai Barat pada 2003.

Thomas Dohu adalah mantan komisioner KPU Kabupaten Manggarai Barat periode 2003-2008, anggota KPU Manggarai Barat periode 2008-2013, dan Ketua KPU Manggarai Barat periode 2013-2018.

Namun, Thomas Dohu harus mengakhiri jabatan sebagai Ketua KPU Manggarai Barat karena dilantik menjadi anggota KPU NTT antarwaktu pada 17 Juni 2016 hingga 2018 oleh KPU RI, menggantikan Ketua KPU NTT Johanes Depa yang meninggal dunia karena sakit.

Baca Juga:  Ansy Lema Desak KLHK Buka Data Izin Pelepasan Kawasan Hutan 3,2 Juta Hektar

Bagi lulusan Magister Ilmu Adminsitrasi Universitas Nusa Cendana pada 2018 itu, lembaga penyelenggara pemilu, tempat dirinya mengabdi saat ini bukanlah “rumah baru” walaupun baru menjadi anggota KPU NTT selama dua tahun terakhir ini.

“Saya sudah cukup lama menjalankan tugas sebagai penyelenggara pemilu di NTT,” kata Thomas Dohu dalam suatu wawancara.

Menurut dia, dalam menahkodai lembaga penyelenggara pemilu, dirinya akan mengutamakan kepemimpinan kolektif kolegial dalam setiap pengambilan keputusan di lembaga yang dipimpinnya.

“Saat ini sedang ada persiapan pelaksanaan pemilu. Ada prioritas jangka pendek yang dijalankan, yakni koordinasi dan penguataan kelembagaan. Lima komisioner harus menjadi satu. Satu dalam kata dan satu dalam pengambilan setiap keputusan atau pleno,” kata Thomas Dohu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

Berita Terkait

Thomas Dohu Ditunjuk sebagai Sekretaris Partai Nasdem Manggarai
Daftar Cagub di PAN NTT, Emi Nomleni: Kalau Pak Herman Hery bukan Kader PDI Perjuangan, Saya Lawan!
Prabowo Ungkap Rahasia, ternyata Jokowi yang Persiapkan Dirinya Jadi Presiden
Pilkada Mabar 2024, PAN Minta Balon Bupati yang Sudah Mendaftar Abaikan Rumor Petahana Lawan Kotak Kosong
Megawati Minta Kader PDIP Tak Bohong dan Gombal, Sindir Siapa?
Bukan Mau Lawan Edi Endi, Marsel Jeramun Ungkap Alasan Daftar di Pilkada Mabar 2024 Lewat Banyak Partai
Kalah di Pilpres, Surya Paloh Ungkap Alasan Tak Mau Jadi Oposisi Prabowo-Gibran
Di depan Edi Endi, Sandiaga Uno Ungkap ‘Salam Lanjutkan!
Berita ini 75 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 29 April 2024 - 15:40 WIB

Ramalan Hard Gumay tentang Kasus Chandrika Chika Terbukti, Apakah untuk Raffi Ahmad Juga Sama

Senin, 29 April 2024 - 14:50 WIB

Ending Drakor Queen of Tears Tuai Pro Kontra dari Penonton, Apa yang Kurang?

Senin, 29 April 2024 - 06:01 WIB

Nonton Lovely Runner Episode 7 Sub Indo, Link Dramaqu, Drakorindo dan Bilibili Dicari

Senin, 29 April 2024 - 00:37 WIB

Lakukan Kegiatan Ilegal, Produser Artis Korea Hyoyeon dan Dita Karang Dideportasi dari Bali

Minggu, 28 April 2024 - 14:15 WIB

Gratis Link Nonton Queen of Tears Episode 16 Sub Indo Pengganti Dramacool, Dramacute dan Drakorindo

Sabtu, 27 April 2024 - 21:45 WIB

Takut Jadi Pelakor, Anisa Bahar Pilih Berpacaran dengan Brondong

Sabtu, 27 April 2024 - 20:39 WIB

Link Nonton Queen of Tears Episode 15 Sub Indo, Dramaqu dan Drakorindo Dicari

Sabtu, 27 April 2024 - 20:15 WIB

Atta Halilintar Dikabarkan Terlibat Kasus Korupsi Harvey Moeis, Krisdayanti: Dia Selalu Jujur Sama Istrinya

Berita Terbaru