2 Warga Sikka yang Tenggelam di Pelabuhan Feri Kewapante Ditemukan Tewas

Selasa, 3 September 2019 - 21:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dua warga yang tenggelam di sekitar Pelabuhan Feri Kewapante, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur, dan ditemukan dalam kondisi meninggal berhasil dievakuasi tim SAR dan sukarelawan nelayan setempat

Kepala Kepolisian Resor Sikka, AKBP Rickson Situmorang mengatakan jenazah dua warga bernama, Yakobus Emanuel (19) dan Wiwin Marianto Mitan (22) yang tenggelam di sekitar Pelabuhan Feri Kewapante, Kabupaten Sikka, berhasil dievakuasi.

“Kedua korban ini ditemukan pada Jumat (8/3/2019) sekitar pukul 20.20 WIT oleh tim relawan nelayan Kewapante yang turut serta membantu kegiatan pencarian,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Antara di Kupang, Sabtu (9/3/2019).

Ia menjelaskan, setelah kedua korban ditemukan dalam keadaan terapung di laut, tim nelayan langsung melaporkan ke Kantor Kepolisian Sektor Kewapante dan diteruskan ke pihak Kantor SAR Kelas IIB Maumere.

Selanjutnya, sekitar Pukul 20.40 WITA, korban berhasil dievakuasi ke darat dan selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Maumere oleh Kantor SAR.

Baca Juga :  Bahas Dukungan untuk Ganjar, Zulhas Temui Megawati Siang Ini

Sbelumnya, kedua korban tenggelam pada Kamis (7/3/2019) ketika sedang berenang di perairan sekitar Pelabuhan Feri Kewapante, Desa Namangkewa, Kecamatan, Kabupaten Sikka.

Rickson menjelaskan, kejadian bermula ketika korban bernama Yakobus Imanuel terseret arus saat sedang berenang di perairan setempat bersama teman-temannya.

Melihat temannya sedang terseret arus, lanjutnya, korban lainnya, Wiwin Marianto Mitan, yang semula bermaksud hendak membantu namun ikut terseret arus dan gelombang besar.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait

Panglima TNI Sebut Redam KKB di Papua dengan Hard Approach
Warga Golo Mori Protes Puskesmas Diberi Nama Tana Mori: Itu Sama Halnya Melacuri Budaya Kami!
Mudik Gratis Nataru 2023/2024 Kemenhub dan Pelni, Simak Rutenya!
Surya Paloh Perintahkan Anak Buah Tolak Gubernur Ditunjuk Presiden dalam RUU DKJ
Simak Kelebihan dan Kekurangan Gemini AI Google Pesaing ChatGPT
Ganjar Dinilai Lanjutkan Proyek IKN dengan Model Berbeda
Google Resmi Luncurkan Gemini AI, Diklaim Jauh Lebih Baik dari ChatGPT
Catat! Bawaslu RI Larang Caleg Pasang Stiker Kampanye di Mobil Plat Kuning
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 7 Desember 2023 - 18:13 WIB

Cara Mendapatkan Uang Jual Foto di Shutterstock, Buat Apa Suka Motret Kalau Cuma Bikin Penuh Galeri!

Rabu, 6 Desember 2023 - 20:36 WIB

Tips Pilih Jurusan Kuliah bagi Gen Z di Tahun 2024, Jangan Salah Langkah!

Selasa, 5 Desember 2023 - 20:29 WIB

Daftar Pinjol Akhir Tahun 2023 yang Perlu Kamu Coba: Aman dan Legal

Selasa, 5 Desember 2023 - 17:05 WIB

Kahoot, Aplikasi Pembelajaran Berbasis Game yang Menyenangkan!

Selasa, 5 Desember 2023 - 16:41 WIB

Butuh Dana Cepat? Coba Daftar Pinjol Berikut dengan Limit 30 Juta

Selasa, 5 Desember 2023 - 12:01 WIB

7 Website Cocok untuk Guru agar Pembelajaran Tak Membosankan

Senin, 4 Desember 2023 - 13:43 WIB

4 VPN Gaming Terbaik 2023, Main Game Lancar dan Anti Ribet

Sabtu, 2 Desember 2023 - 18:28 WIB

Benarkah Pencairan KJP Plus Desember 2023 Ditunda Seperti November Lalu?

Berita Terbaru

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit. Agus mengatakan pihaknya menggunakan pendekatan hard approach untuk hadapi KKB di Papua. Foto: Twitter

Nasional

Panglima TNI Sebut Redam KKB di Papua dengan Hard Approach

Jumat, 8 Des 2023 - 21:46 WIB