Presiden Joko Widodo menyerahkan bantuan modal kerja (BMK) bagi 60 para pelaku usaha mikro dan kecil di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (1/10).
Adapun bantuan yang diberikan sebesar Rp 2,4 juta untuk setiap pedagang. Jokowi berharap agar BMK itu digunakan sebaik mungkin sesuai peruntukan.
“Pertahankan usaha yang sudah ada, jangan sampai tutup. Ini bantuan modal kerja, bukan untuk hal-hal yang konsumtif seperti beli handphone atau mencicil sepeda motor. Kapan-kapan saya mampir ke tempat bapak dan ibu sekalian, oh usahanya sudah berkembang. Ini yang kita inginkan,” ujarnya saat memberikan BMK itu di sekitar terminal multifungsi Labuan Bajo.
Ia berharap bantuan itu dapat meringankan beban usaha para pelaku yang memang mengalami penurunan keuntungan ataupun omzet.
Meski demikian, para pelaku usaha tersebut dimintanya untuk tidak mengendurkan semangat dan tetap bekerja keras hingga keadaan kembali normal.
“Kita tidak boleh menyerah. Kita harus tetap semangat. Jangan sampai semangat kerja kita jadi kendur. Posisi seperti ini semangat kerjanya ditingkatkan sehingga nanti pada saat kondisi sudah normal, kita siap memasuki dunia normal kembali,” kata Jokowi melansir Humas Kemensetneg.