Pemerintah Nusa Tenggara Timur tidak akan mengizinkan warga daerah ini untuk mudik selama pandemi COVID-19 berlangsung guna mencegah adanya penyebaran COVID-19.

“Pemerintah NTT tetap melarang mudik sekalipun moda transportasi mulai dibuka,” ujar juru bicara gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Provinsi Nusa Tenggara Timur, Marius Ardu Jelamu kepada wartawan di Kupang, Kamis, (7/5) malam.

Marius mengatakan hal itu terkait adanya kebijakan pemerintah membuka seluruh moda transportasi mulai 7 Mei 2020.

Menurut Marius, kendati pemerintah membuka akses moda transportasi namun NTT tetap berkomitmen untuk melarang warganya melakukan mudik guna mencegah terjadinya penyebaran virus Corona baru atau COVID-19 di provinsi berbasis kepulauan ini.