Cek Ponsel Anda, Beli dari Pasar Gelap akan Diblokir Pemerintah

Sabtu, 11 Mei 2019 - 19:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate menyarankan warga untuk membeli ponsel di distributor resmi. Kata dia, ponsel yang diperoleh dari pasar gelap akan diblokir pemerintah, menyusul diluncurkannya aturan International Mobile Equipment Identity (IMEI) pada 19 Oktober 2019.

“Yang membeli dari black market secara otomatis nanti akan mati,” kata Johnny di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (5/11).

Menurut dia, aturan ini akan memberangus peredaran ponsel black market (ilegal) di Indonesia, dan mulai berlaku pada April 2020. Karena itu, dia berharap media massa menginformasikan hal tersebut kepada khalayak.

“Kasihan rakyat kalau tidak tahu. Saya juga minta tolong kepada media untuk sosialisasikan ini,” ujar politikus Nasdem ini.

Menurut Johnny, aturan memblokir ponsel dari pasar gelap bertujuan untuk memerangi perdagangan gelap di tanah air.

“Nah kita punya tugas sama-sama bagaimana untuk memerangi perdagangan gelap, termasuk perangkat telepon karena itu merugikan negara itu,” jelas dia.

Baca Juga :  Kemendikbudristek Bantu 1000 Pelaku Wirausaha Tenun di NTT

Johnny kemudian menjelaskan alasan kenapa aturan ini baru berlaku pada April 2020 nanti. Dia menyatakan, pemerintah masih memberikan kesempatan kepada distributor agar mengurus perizinan yang resmi.

Kita kan tentu ada hal di balik itu ya. Melakukan persiapan persiapan yang memadai, termasuk melalui mobitoring secara elektronik sehingga diberikan kesempatan sehingga sampai stop semuanya,” pungkas dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait

2.719 Mahasiswa Bersaing di Kompetisi Ide Bisnis Pertamuda 2023
Mengejar Mimpi dari Besikama: Dari Joki Plastik hingga Jadi Pengusaha Sukses di Jakarta
Program Entrepreneur Hub Jakarta Berhasil Bukukan Potensi Investasi Rp57 Miliar
Pencari Kerja Wajib Tahu, Ini Besaran Upah Minimum Kabupaten di NTT
Satu-satunya dari Indonesia Timur, Pengusaha Muda Ini Masuk Top 8 Finalis Kompetisi Bisnis dari Labamu
Ini 3 Pengusaha Pariwisata Pemenang Floratama Academy 2022
Kafe G20 Komodo, Tempat Tongkrongan Favorit Sediakan Pangan Lokal Flores di Labuan Bajo
Ingin Jadi Wirausaha? Pakar: Jangan Hindari Masalah, Tapi Lihatlah Peluang!
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 29 November 2023 - 13:20 WIB

Legilastor PDIP Minta Kepala Daerah Tak Intervensi ASN untuk Pilih Kandidat Tertentu

Rabu, 29 November 2023 - 11:57 WIB

Bawaslu Makassar Bantah Isu Cawapres Gibran Bagi-Bagi Amplop saat Jalan Sehat

Rabu, 29 November 2023 - 11:32 WIB

Jokowi Ingatkan Anies dan Presiden PKS Soal Pemindahan IKN: Itu Sudah Ada Undang-undangnya!

Rabu, 29 November 2023 - 10:53 WIB

Jokowi Tersenyum Kecil Merespons Kritik Megawati Soal Masa Kini Mirip Rezim Orde Baru

Selasa, 28 November 2023 - 22:23 WIB

Kritik Rokcy Gerung ‘Jokowi Bajingan Tolol’ Terbukti Benar, PDIP Bakal Cabut Laporan

Selasa, 28 November 2023 - 16:32 WIB

Anies Umbar Janji Selesaikan Sengketa Lahan Tanah Merah Jakut Jika Jadi Presiden

Selasa, 28 November 2023 - 16:15 WIB

Tak Ambil Cuti, Prabowo-Gibran Justru Bekerja di Hari Pertama Kampanye Pilpres

Selasa, 28 November 2023 - 16:06 WIB

Kampanye Hari Pertama, Anies Diberi Uang Receh oleh Warga untuk Modal Pilpres

Berita Terbaru