Data Dinkes, Kasus Flu Singapura di Yogyakarta Melonjak!

Kamis 25-04-2024, 10:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Flu Singapura

Ilustrasi Flu Singapura

Yogyakarta – Jumlah kasus flu Singapura di Yogyakarta mengalami lonjakan signifikan dalam beberapa pekan terakhir.

Data Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta menunjukkan, pada minggu ke-14 tercatat 68 kasus, melonjak dari 13 kasus pada minggu sebelumnya.

Menurut Kepala Seksi Pencegahan Pengendalian Penyakit Menular dan Imunisasi Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Endang Sri Rahayu, peningkatan kasus flu Singapura di Yogyakarta ini diduga akibat tingginya mobilitas penduduk selama lebaran, memicu interaksi tak terkendali.

“Ditambah lagi, kewaspadaan masyarakat yang menurun pasca pandemi Covid-19, dan flu biasa yang dianggap remeh,” ujar  saat berbincang di RRI Pro3 pada Rabu (24/4).

Endang menambahkan, faktor lain yang berkontribusi adalah menurunnya kewaspadaan masyarakat pasca pandemi Covid-19, serta anggapan remeh terhadap flu biasa.

Flu Singapura, dengan gejala demam, ruam di tangan, kaki, dan mulut, memang mirip dengan flu biasa. Namun, Endang mengingatkan bahwa komplikasi serius seperti kejang demam bisa terjadi, terutama pada anak-anak di bawah 10 tahun.

Baca Juga:  Bentrok Berdarah Antar Kelompok NTT dan IKS di Babarsari Jogja, Begini Fakta Sebenarnya!

“Kami menghimbau masyarakat untuk segera mencari pertolongan medis dan melakukan isolasi mandiri jika mengalami gejala flu,” imbuhnya.

Penanganan flu Singapura meliputi pemberian obat penurun demam, istirahat yang cukup, dan isolasi mandiri.

Dinkes juga terus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya kewaspadaan dan langkah pencegahan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Edeline Wulan

Editor : Edeline Wulan

Berita Terkait

Direktur Jenderal Bimas Katolik Bakal Hadiri Rakernas IKDKI
Desakan Publik di Balik Keputusan Joe Biden Mundur dari Pilpres 2024
Kamala Harris: Saya akan Melakukan Segalanya untuk Mengalahkan Donald Trump!
10 Desa Wisata Terbaik di Manggarai Barat Ikut Pelatihan ‘Beti Dewi’ 2024 di Labuan Bajo
Suami Aktris Jennifer Coppen Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan Tunggal di Bali
Progres Coklit Data Pemilih Pilkada Manggarai Barat 2024 Capai 99,8 Persen
Terungkap LSM yang Biayai 5 Pemuda NU Kunjung ke Israel
Soal Taman Nasional Komodo Ditutup, Wabub Mabar: Kita Tunggu Hasil Kajian Ilmiah!
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 24 Juli 2024 - 19:21 WIB

Vonis Bebas Anak Anggota DPR Ronald Tannur, Hakim: Tidak Ada Bukti Kuat Bunuh Dini Sera Afrianti!

Rabu, 24 Juli 2024 - 11:37 WIB

Rumah Herman Herry Digeledah KPK Terkait Korupsi Bansos Covid-19, Ini Respon PDIP

Senin, 22 Juli 2024 - 13:28 WIB

Komisi II DPR RI Minta Masyarakat Bali Hindari Praktik Nominee dengan WNA

Sabtu, 20 Juli 2024 - 16:15 WIB

Hasto PDIP Buka Memori Kasus Marianus Sae di Pilgub NTT 2018, Ada Apa?

Jumat, 19 Juli 2024 - 12:49 WIB

Heboh! Finalis Putri Nelayan Palabuhanratu Diduga Diperkosa Oknum Panitia

Jumat, 19 Juli 2024 - 11:56 WIB

Suami Berjualan di Pasar Parung Bogor, Istri Malah Asyik Open BO di Kontrakan

Kamis, 18 Juli 2024 - 13:55 WIB

TPDI Terima Pengaduan Ahli Waris Jan Djou Gadi Gaa dalam Sengketa Tanah di Ende

Rabu, 17 Juli 2024 - 12:44 WIB

Mantan Caleg PBB Ditangkap karena Perkosa Anak Kandung hingga Melahirkan, Awalnya Minta Dipijat

Berita Terbaru

Rakernas IKDKI ini akan dilaksanakan di Gedung M, Lt. 8 , Universitas Tarumanagara, Sabtu, 27 Juli 2024. Foto: Tajukflores.com

Nasional

Direktur Jenderal Bimas Katolik Bakal Hadiri Rakernas IKDKI

Jumat, 26 Jul 2024 - 20:08 WIB