Dia menambahkan, pertarungan para pendukung Ganjar dan Anies di media sosial belakangan ini begitu keras, sehingga mengingatkan kembali memori publik mengenai perseteruan antara kubu kampret dan cebong pada Pilpres 2019. Rivalitas kampret versus cebong jilid 2 akhir-akhir nampaknya cukup menggelisahkan publik, terbukti banyak anggota masyarakat yang justru mulai takut memberikan dukungan kepada dua tokoh muda tersebut.
“Publik mengalihkan perhatiannya pada tokoh lain yang dinilai resistensinya oleh kelompok lain tidak terlalu besar. Nama Prabowo pun menjadi alternatif,” beber Nurul.
Selain itu, Prabowo yang sejak dipercaya menjadi Menteri Pertahanan lebih fokus pada tanggung jawab kenegaraannya nampaknya cukup mendapatkan perhatian publik. Di tengah hiruk pikuk para tokoh lain mengkampanyekan dirinya di media social sebagai capres, Prabowo justru lebih banyak menyibukkan dirinya pada urusan-urusan kenegaraan sebagai menteri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Prabowo juga tidak terlalu banyak terlibat dalam polemik masalah-masalah politik praktis, sehingga dinilai publik sebagai sosok yang lebih memiliki sikap kenegarawanan daripada tokoh-tokoh lain yang disebut-sebut berambisi menjadi capres 2024,” pungkasnya.
Berikut elektabilitas lengkap capres 2024 berdasarkan survei IPS
Prabowo Subianto 29,8%
Ganjar Pranowo 20,6%
Anies Baswedan 16,8%
Sandiaga Uno 6,8%
Ridwan Kamil 6,2%
Ahok 3,8%
Dedi Mulyadi 2,8%
AHY 2,4%
Erick Thohir 2,0%
Moeldoko 1,8%
Mahfud MD 0,8%
Gatot Nurmanyto 0,8%
Airlangga Hartarto 0,6%
La Nyalla Mattalitti 0,6%
Muhaimin Iskandar 0.6%
Puan Maharani 0,6%
Undecided 3,0%**
Halaman : 1 2