Goreng Meni hanyalah sebuah desa kecil yang terletak di wilayah Kecamatan Lamba Leda, Kabupaten Manggarai Timur, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan jumlah penduduk sekitar 1.026 jiwa atau sekitar 287 kepala keluarga (KK).
Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) Manggarai Timur Tahun 2015, warga Desa Goreng Menu terdiri dari 503 penduduk berjenis kelamin laki-laki, sedang 523 penduduk sisanya merupakan kaum perempuan.
Namun, desa ini melarang warganya merokok di dalam rumah, karena akan memberikan dampak buruk terhadap kesehatan bagi para penghuni rumah tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Para pemimpin desa, mulai dari kepala desa sampai sekretaris desa menyadari betul tentang bahaya merokok tersebut, karena bisa mendatangkan berbagai penyakit kronis seperti jantung koroner, kanker paru, penyakit paru obstruktif dan stroke.
Merokok juga diyakini dapat menurunkan daya tahan tubuh sehingga lebih rentan terhadap penyakit infeksi yang cenderung terjadi secara singkat dan mungkin menyebabkan dampak kesehatan pada kehidupan sehari-hari bagi seorang perokok.
Sebuah jurnal kesehatan memberitakan bahwa banyak bahan kimia yang terkandung dalam rokok, seperti Aseton (cairan pembersih kuteks atau cat kuku), Asam Asetat (bahan cat rambut), Arsenik yang biasa digunakan pada racun tikus serta sejumlah zat kimia berbahaya lainnya.
Merokok sudah dikenal masyarakat sebagai salah satu penyebab kematian yang cukup besar di dunia. Berbagai penelitian telah membuktikan ada banyak bahaya merokok bagi kesehatan, seperti asma, infeksi paru-paru, kanker mulut, kanker tenggorokan, kanker paru-paru, serangan jantung, stroke, demensia, disfungsi ereksi (impoten), dan sebagainya.
Halaman : 1 2 3 4 5 Selanjutnya