Kasus Covid-19 di Kupang Meluas, Pemkot Kaji Larangan Menggelar Pesta

Selasa, 11 Agustus 2020 - 23:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemerintah Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) sedang mengkaji untuk melakukan pembatasan terhadap kegiatan pesta di masyarakat dalam mencegah penyebaran kasus Covid-19 yang semakin meluas di ibu kota provinsi berbasis kepulauan ini.

“Kami sedang mengkaji untuk melakukan pembatasan terhadap kegiatan yang melibatkan banyak orang seperti kegiatan pesta dan pertemuan yang menghadirkan banyak orang guna mencegah terjadinya penularan virus corona atau Covid-19 di Kota Kupang,” kata Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore di Kupang, Sabtu, (7/11).

Baca Juga :  Aksi Heroik Ditpolairud Polda NTT Tolong Ibu Melahirkan di atas Kapal di Labuan Bajo

Jefri mengatakan hal itu terkait upaya pemerintah Kota Kupang dalam mengendalikan penyebaran kasus Covid-19 yang telah meluas di enam kecamatan di Kota Kupang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Jefri, penyebaran kasus Covid-19 semakin mengkhawatirkan setelah semakin meningkatnya kasus Covid-19 dari transmisi lokal.

Ia berharap masyarakat Kota Kupang agar terus mentaati protokol kesehatan (Prokes) pencegahan Covid-19 seperti menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan menggunakan sabun sehingga dapat terhindar dari paparan Covid-19.

Baca Juga :  Pemprov NTT Mengaku Tak Ada Koordinasi Dari Pemkab Mabar Soal Tutup Bandara Komodo

“Hal-hal sederhana seperti itu perlu diterapkan dalam lingkungan keluarga sehingga bisa melindungi anggota keluarga dari paparan Covid-19,” kata Jefri.

Berdasarkan data gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kota Kupang menyebutkan ada 218 kasus Covid-19 dengan 114 orang yang telah dinyatakan sembuh dan tujuh orang meninggal.

Sementara pasien positif Covid-19 yang sedang dalam perawatan medis dan karantina berjumlah 97 orang . 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait

Beritakan Kasus Perjudian, Wartawan di Belu Diteror OTK, Kapolda NTT Diminta Turun Tangan
Drama Cinta Darman Limbong dan Natalia Nainggolan, Batal Nikah di depan Pendeta hingga Bayar Ganti Rugi 60 Juta
Innalillahi, Mantan Kepala BNPB Doni Monardo Meninggal Dunia
Kunjungan Batal, 2 Kali Jokowi PHP Warga Manggarai Flores
Tren Kasus DBD di Manggarai Barat Meningkat, Dinkes Ajak Warga Waspada
Kampanye di Kupang NTT, Ganjar Bicara Soal Penanganan Perdagangan Orang
TPN Ganjar-Mahfud Sebut Format Debat Capres-Cawapres Akal-akalan KPU
Gimik Gemoy Dinilai Tak Cocok untuk Prabowo, Pakar Sarankan Kembali ke Jati Diri
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 3 Desember 2023 - 13:44 WIB

Dokter Richard Lee Dikecam Netizen Dianggap Berpura-pura Dukung Islam dan Palestina

Minggu, 3 Desember 2023 - 13:20 WIB

BCL Bahagia Nikahi Tiko Aryawardhana Usai 12 Tahun Terindah dengan Ashraf Sinclair

Minggu, 3 Desember 2023 - 04:53 WIB

Sinopsis Film 13 Bom di Jakarta yang Diperankan Rio Dewanto

Sabtu, 2 Desember 2023 - 17:01 WIB

Tiko Aryawardhana Nikahi BCL Dengan Mahar Logam Mulia 212 Gram

Sabtu, 2 Desember 2023 - 15:06 WIB

Miris Selebgram Ini Dipoligami Saat Hamil Anak ke-3, Ternyata Istri Keduanya Karyawan Sendiri

Sabtu, 2 Desember 2023 - 14:25 WIB

BCL Hapus Nama Belakang Sinclair, Akun IG Mendiang Ashraf Dipenuhi Keluhan Netizen

Sabtu, 2 Desember 2023 - 13:21 WIB

Nathalie Holscher Minta Dikenalkan dengan Santyka, Pacar Baru Sule

Jumat, 1 Desember 2023 - 15:25 WIB

Jejak Karir Kiki Fatmala di Dunia Film dan Sinetron Indonesia

Berita Terbaru

Mantan Kepala BNPB Doni Monardo meninggal dunia setelah dirawat intensif sejak 22 September 2023. Foto: Istimewa

Nasional

Innalillahi, Mantan Kepala BNPB Doni Monardo Meninggal Dunia

Minggu, 3 Des 2023 - 19:44 WIB