Pangkalan Bun, Kobar – Aksi keji dilakukan seorang pemuda bernama Muhammad Fadli Sukamto (22) di Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah (Kalteng). Ia tega mencekik dan menggorok leher ibu kandungnya sendiri hanya karena dimarahi.

Peristiwa itu terjadi di kediaman mereka di Jalan A Yani, Kelurahan Pandu Sanjaya, Kecamatan Pangkalan Lada, Minggu, 19 November 2023 sekira pukul 16.30 WIB. Tiga hari sebelum kejadian, korban sempat memarahi pelaku yang sedang berada di Semarang, Jawa Tengah.

Menurut Kapolres Kobar AKBP Bayu Wicaksono, tersangka berada di Semarang untuk menuntut ilmu dan sering dimarahi oleh korban melalui telepon sehingga membuat tersangka sakit hati.

Baca Juga:  Alasan Polisi Belum Tahan Kades yang Hamili Anak Bawah Umur di TTU

“Tersangka ini berada di Semarang sedang kuliah, sering dimarahi korban lewat telepon yang membuat tersangka ini sakit hati,” ujar Kapolres Kobar AKBP Bayu Wicaksono pada Rabu, 22 November 2023.

Pada tanggal 17 November, tersangka memutuskan untuk pulang dan melakukan tindak kejahatan tersebut.

Saat berada di Kotawaringin Barat pada Sabtu, 18 November 2023, pelaku tidak langsung pulang ke rumah melainkan tidur di barakan belakang rumahnya. Pelaku baru pulang ke rumahnya pada hari kejadian sekitar pukul 10.30 WIB.

Baca Juga:  Diperiksa Kasus Film Porno, Siskaeee Ngaku Terima Tawaran karena Kira Film Religi

“Kemudian tersangka ini merokok di gazebo, di pukul 16.30 WIB tersangka masuk ke rumahnya dan langsung mendatangi kamar korban. Saat itu korban terlihat sedang bermain HP di pojok tempat tidur sehabis salat,” jelas Bayu.

Saat pelaku duduk di samping kiri korban, mereka pun terlibat cekcok. Korban menyebut pelaku anak dajjal hingga menyebut pelaku bukan anaknya.