Tajukflores.com – Tingkat akses film porno di internet dan mengkonsumsi acara di televisi yang dilakukan remaja di NTT terbilang cukup tinggi. Hal itu diketahui berdasarkan survei lembaga Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Nusa Tenggara Timur (KPID NTT).
“Berdasarkan survei, sebanyak 47,56% remaja di NTT pernah menonton video porno, 51,09% menonton video porno sendiri, 7,81% menonton dengan teman lawan jenis, 41,09% menonton dengan sesama jenis,” ujar Ketua KPID NTT Eksi E. Riwu dalam rilis pers yang diterima Tajukflores.com, Ruteng, Kamis (15/8/2019).
Survei KPID NTT dilakukan sejak bulan April sampai dengan Juli 2019. Survei ini tentang penggunaan media oleh remaja dan tingkat literasi media remaja NTT.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Eksi mengatakan, survei dilakukan untuk mengetahui tingkat penggunaan media oleh Remaja di NTT, untuk mengetahui media yang paling sering dikonsumsi, tujuan konsumsi media, serta waktu yang dipakai untuk mengkonsumsi media dan untuk mengetahui tingkat literasi media remaja di NTT.
“Survei ini dilakukan terhadap 1350 responden remaja yang masih berada pada bangku pendidikan SMA/Sederajat di 12 Kabupaten/Kota, yakni: Kupang, TTS, Belu, Alor, Rote, Sumba Timur, Sumba Barat, Maumere, Manggarai, Manggarai Timur, Nagekeo dan Ende,” ujar dia.
Dia memaparkan, hasil survei berkaitan dengan penggunaan media Televisi menunjukan bahwa sebanyak 57,90% remaja sering menonton televisi dan sebanyak 40% kadang-kadang sedangkan 1,70% tidak menonton Televisi.
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya