HUT Kopassus ke-72: Sejarah, Prestasi dan Sisi Kelam Pasukan Elite Indonesia

Selasa, 16 April 2024 - 09:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Prajurit Kopassus melakukan unjuk kebolehan dalam peringatan HUT Ke-67 Kopassus di Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Rabu (24/4/2019). Foto: Antara

Prajurit Kopassus melakukan unjuk kebolehan dalam peringatan HUT Ke-67 Kopassus di Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Rabu (24/4/2019). Foto: Antara

Jakarta – Hari ini, Komando Pasukan Khusus (Kopassus), salah satu pasukan elit dari TNI Angkatan Darat Indonesia, merayakan ulang tahunnya (HUT) yang ke-72. Perayaan ini mengacu pada Instruksi Panglima Tentara dan Teritorium III Nomor 55/Instr/POS/52, tanggal 16 April 1952.

Sejarah panjang dan berliku Kopassus mencerminkan keberanian, ketangguhan, dan dedikasi yang tak tergoyahkan dalam menjaga keamanan dan kedaulatan negara.

Merangkum dari berbagai sumber, Kopassus memiliki akar yang dalam dalam peristiwa penting sejak awal berdirinya. Pada bulan Juli 1950, Indonesia dihadapkan pada pemberontakan di Maluku oleh kelompok yang menyebut diri mereka sebagai Republik Maluku Selatan (RMS).

Menghadapi ancaman ini, pimpinan Angkatan Perang RI saat itu memutuskan untuk mengerahkan pasukan untuk menumpas pemberontakan tersebut.

Operasi penumpasan ini dipimpin langsung oleh Panglima Tentara Teritorium III, Kolonel AE Kawilarang, dengan Letkol Slamet Riyadi ditunjuk sebagai komandan operasinya.

HUT Kopassus ke-72: Sejarah dan Sisi Kelam Pasukan Elite Indonesia
Letkol Slamet Riyadi (Biografi Pahlawan Indonesia)

Melalui pertempuran ini, tentara Indonesia memperoleh pengalaman tempur yang berharga serta pembelajaran taktis yang mendalam.

Keberhasilan operasi ini menginspirasi Letkol Slamet Riyadi untuk memelopori pembentukan sebuah satuan khusus yang dapat bergerak cepat dan tepat dalam menghadapi berbagai situasi.

Namun, kematian Letkol Slamet Riyadi dalam salah satu pertempuran di sekitar Kota Ambon tidak menghalangi perjuangan. Gagasan tersebut dilanjutkan oleh Kolonel AE Kawilarang.

Baca Juga:  Paus Fransiskus Menceritakan Hubungannya dengan Paus Benediktus XVI: Dia Selalu Membela Saya, Tidak Pernah Ikut Campur!

Dengan dasar dari Instruksi Panglima Tentara dan Teritorium III, terbentuklah Kesatuan Komando Teritorium III, yang kemudian mengalami beberapa kali perubahan nama.

Pada tahun 1985, satuan ini akhirnya diberi nama yang dikenal luas hingga saat ini, yaitu Komando Pasukan Khusus (Kopassus).

Prestasi Kopassus

Kopassus telah menorehkan banyak prestasi gemilang dalam berbagai operasi, baik di dalam maupun luar negeri.

Beberapa operasi terkenal Kopassus antara lain:

1. Penumpasan RMS (Republik Maluku Selatan)

RMS merupakan organisasi separatisme di Maluku yang berlangsung antara tahun 1950 hingga 1966.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Alex K

Editor : Alex K

Baca juga berita kami di:

Berita Terkait

Mahasiswi Unikom Cantik Diduga Curi Barang Teman Kost, Mengaku Kleptomania
Kisah ‘Mata Ajaib’ Olivia Patterson, Gadis Kecil Pemberani Selamatkan Keluarganya dari Kebakaran
Haru! Ayah Kandung Terima Ijazah Wisudawan ITS Prestasi Cum Laude yang Meninggal Dunia
Mengapa Setiap Tanggal 21 April Diperingati sebagai Hari Kartini?
Detik-Detik Memilukan Pengantin Wanita Tewas dalam Kecelakaan Helikopter saat Menuju Altar Pernikahan
Masih Ingat Mantan? Ikuti Tes Seberapa Gamon Kamu
Viral! Dokter yang Sedang Hamil Muda Ungkap Suaminya Selingkuh dengan Pramugari Restiana Febrianti
5 Ramalan Jayabaya soal Kondisi Indonesia Tahun 2024, Nomor 3 Mengerikan
Berita ini 34 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 29 April 2024 - 15:40 WIB

Ramalan Hard Gumay tentang Kasus Chandrika Chika Terbukti, Apakah untuk Raffi Ahmad Juga Sama

Senin, 29 April 2024 - 14:50 WIB

Ending Drakor Queen of Tears Tuai Pro Kontra dari Penonton, Apa yang Kurang?

Senin, 29 April 2024 - 06:01 WIB

Nonton Lovely Runner Episode 7 Sub Indo, Link Dramaqu, Drakorindo dan Bilibili Dicari

Senin, 29 April 2024 - 00:37 WIB

Lakukan Kegiatan Ilegal, Produser Artis Korea Hyoyeon dan Dita Karang Dideportasi dari Bali

Minggu, 28 April 2024 - 14:15 WIB

Gratis Link Nonton Queen of Tears Episode 16 Sub Indo Pengganti Dramacool, Dramacute dan Drakorindo

Sabtu, 27 April 2024 - 21:45 WIB

Takut Jadi Pelakor, Anisa Bahar Pilih Berpacaran dengan Brondong

Sabtu, 27 April 2024 - 20:39 WIB

Link Nonton Queen of Tears Episode 15 Sub Indo, Dramaqu dan Drakorindo Dicari

Sabtu, 27 April 2024 - 20:15 WIB

Atta Halilintar Dikabarkan Terlibat Kasus Korupsi Harvey Moeis, Krisdayanti: Dia Selalu Jujur Sama Istrinya

Berita Terbaru