Labuan Bajo – Sebuah warung kopi (warkop) di kawasan pariwisata Labuan Bajo, Manggarai Barat (Mabar), didatangi polisi pada Kamis (22/2) dini hari. Pasalnya, warkop tersebut menyetel musik dengan volume kencang hingga larut malam, mengganggu jam istirahat warga sekitar.

Tim Patroli Polres Mabar bergerak cepat setelah menerima laporan warga melalui media sosial.

Menurut laporan tersebut, aktivitas live music di warkop yang terletak di jalan baru belakang Polres Mabar, Kelurahan Wae Kelambu, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat tersebut sudah berlangsung selama sepekan terakhir dan mengganggu ketenangan warga.

Baca Juga:  BPOLBF dan Garuda Indonesia Gelar Table Top dan Famtrip untuk Perluas Pangsa Pasar Australia

“Kami menerima keluhan dari warga melalui media sosial, terkait aktivitas live music yang dilakukan oleh pemilik warkop. Warga merasa terganggu lantaran volume musiknya mengganggu jam istirahat,” ujar Kasi Humas Polres Mabar, Iptu Eka Darma Yuda, seperti dikutip dari Tribrata Polres Mabar, Jumat, (23/2).

Menindaklanjuti laporan tersebut, tim patroli langsung menuju lokasi dan memberikan teguran kepada pemilik warkop serta pengunjung yang hadir.

Tindakan ini dilakukan untuk mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

“Maka dari itu, kita pun melakukan teguran dan imbauan kamtibmas kepada pemilik warkop maupun pengunjung yang hadir,” ungkap Iptu Eka Darma Yuda.

Baca Juga:  Gelar Sunat Masal Ilegal di Sumba, 6 Warga Malaysia Diamankan Petugas Imigrasi

Lebih lanjut, Iptu Eka mengimbau agar kehidupan bermasyarakat mengedepankan rasa saling menghargai dan menghormati.

“Kita harus peka, mana tau disekitar kita ada yang sakit, mempunyai anak bayi, maupun yang sudah istirahat karena sudah cape bekerja dari pagi hingga malam,” pungkasnya.

Pantauan Tajukflores.com, kehadiran warkop di Labuan Bajo, Manggarai Barat, kian menjamur dalam beberapa waktu terakhir. Warkop-warkop ini banyak diminati karena menyediakan live music dan karaoke sebagai hiburan bagi pengunjung.