Sebagaimana dikutip dari laman New York Post pada Sabtu (16/3), keadaan atau ruangan berantakan juga dapat meningkatkan risiko gangguan mood, menghambat kreativitas, menurunkan produktivitas, mereduksi energi, serta mengganggu konsentrasi dan pengambilan keputusan.
Lingkungan yang sangat berantakan juga dapat mengganggu komunikasi dan hubungan, karena gangguan visual dapat menghambat pembacaan ekspresi dan emosi orang lain.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Catherine Roster, seorang profesor di Anderson School of Management di Universitas New Mexico yang meneliti tentang kepemilikan barang berantakan, menemukan bahwa hal tersebut dapat berdampak negatif pada kesejahteraan.
Coleman juga menguraikan manfaat dari merapikan lingkungan atau decluttering, seperti meningkatkan suasana hati, memperbaiki kebiasaan makan yang sehat yang pada akhirnya meningkatkan kesehatan fisik.
Selain itu, decluttering dapat meningkatkan kemampuan fokus, mempersiapkan pikiran untuk melakukan tugas, meningkatkan produktivitas, dan mengurangi rasa cemas.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Penulis : Rini Kuriniati
Editor : Edeline Wulan
Halaman : 1 2 Selanjutnya
Baca juga berita kami di: