Nona Pung Belis Mahal
Aku ingin mencintaimu sampai kita saling memahami
Bahwa tak selamanya cinta ditukar dengan upah
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Memang, aku tahu hidup ini mahal dan waktu semakin mengempas
Karena kebisingan harga dan tuntutan adat
Aku pun menjadi lelah, melawat cinta untukmu
Apalagi adat memperalat, untukku dan mu
Ini bukan pilihanmu
San Camillo, 020620
Kutitip pesan peluh: Bapa Jangan Salah Tingkah
Tidak selamanya berkelahi menggunakan otot tapi otak
Kata adil ditegakkan, bila terus digerus saja
Investor, memang tak pernah kalah
Bila dibiarkan apalagi diberikan
Pernahku Tanya, pada kakek tua
“tenangkah dirimu, saat tanahmu digablok?”
Ya, jelas ”tidak”katanya
Aku pun tahu, irama nafas pribumi sering melabuh pada jerit
Ubunnya menampung pada peluh, saat
Aparatur berkedip pada desah karena uang
Ombak birahi pun memuncak, saat
Anakku diusir hanya karena alasan “tak berduit”
Februari 2020
Kemiskinanku, Kamu dimana?
Kemiskinanku
Kemiskinanmu
Halaman : 1 2 Selanjutnya