Terkait dengan seberapa parah kasus kekerasan terhadap perempuan di NTT, menurut dia, bergantung pada angka. Namun, angka tersebut juga tidak hanya dilhat dari kenaikan angka, tetapi juga ada kesadaran.
Emelia mengakui bahwa kenaikan angka kekerasan terhadap perempuan masih cukup tinggi di NTT.
Menurut data yang dimiliki oleh Polda NTT, angka kasus kekerasan terhadap perempuan dalam 3 tahun terakhir cukup tinggi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada tahun 2018 jumlah kasus kekerasan terhadap perempuan mencapai 637 kasus, kemudian pada tahun 2019 angkanya mencapai 721 kasus, lalu selama 2020 terhitung dari Januari hingga Agustus jumlah kasusnya mencapai 414 kasus.
“Nah, ini berarti butuh seluruh kita bergandengan tangan untuk mengatasi hal ini. Tidak bisa satu pihak. Kalau memang dari Polri ada, ini sesuatu yang luar biasa,” pungkas Emelia. (Ant)
Halaman : 1 2