Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) menggelar rapat paripurna masa persidangan III Tahun 2019-2020 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (30/3). Rapat ini berlangsung dengan mengikuti protokol pencegahan Covid-19
Suasana rapat diwarnai interupsi dari sejumlah anggota dewan berkaitan dengan permintaan agar pimpinan DPR mengeluarkan kebijakan memotong setengah gaji anggota untuk membantu penanganan wabah Covid-19.
Hal itu semula disampaikan Anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar Nurul Arifin mengatakan, seluruh anggota DPR harus bersama-sama dalam membantu penanganan wabah Covid-19 dengan memotong setengah gajinya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya ingin mengetuk hati rekan-rekan semua, bagaimana kita bersama-sama disaat sulit ini untuk memberikan gaji kita, paling tidak setengahnya untuk membantu saudara-saudara kita,” ujar Nurul melansir Kompas.com.
Hal itu ditanggapi Ketua DPR RI Puan Maharani dengan mengatakan, usulan tersebut akan dilanjutkan persetujuannya kepada fraksi-fraksi di DPR.
“Usulan dari Nurul akan ditindaklanjuti oleh fraksi masing-masing,” ujar Puan.
Senada dengan Nurul, Anggota DPR dari Fraksi Partai Nasdem Saan Mustopa meminta pimpinan DPR menginisiasi pemotongan gaji seluruh anggota DPR per bulan April untuk penanganan virus corona.
Ia mengatakan, pentingnya realokasi anggaran pemerintah untuk wabah tersebut.
“Pemerintah itu harus merealokasikan anggaran yang dianggap tidak terlalu penting, khusus untuk menangani terkait Covid-19,” jelas Saan.
Halaman : 1 2 Selanjutnya
