Labuan Bajo – Warga Golo Mori mengancam untuk melakukan demonstrasi di kantor Bupati Manggarai Barat (Mabar) terkait pemberian nama ‘Tana Mori’ pada puskesmas yang baru saja dibangun di Kampung Jarak, Desa Golo Mori, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat.

Warga mengancam akan menggelar aksi demo jika tidak ada perubahan nama pada puskesmas tersebut.

Baca Juga:  Cara Memilih Kapal Wisata untuk Trip Liveaboard Anda di Pulau Komodo

“Dalam waktu 3×24 jam tidak ada perubahan nama, maka kami warga Golo Mori akan lakukan aksi demonstrasi,” kata Hasanuddin, tokoh pemuda Golo Mori kepada Tajukflores.com, Sabtu 9 Desember 2023.

Menurut Hasanuddin, tuntutan tersebut muncul lantaran pihaknya keberatan dengan pemberian Tana Mori pada puskemas plus tersebut.

“Karena gelombang penolakan dari warga semakin dahsyat,” ujarnya.

Baca Juga:  BPOLBF Gelar Famtrip dan Table Top Meeting untuk Tingkatkan Kunjungan Wisman Korsel ke Labuan Bajo

Sebelumnya, Hasanuddin menegaskan bahwa istilah “Tana Mori” memiliki makna yang berbeda dengan sebutan “Golo Mori”. Ia juga mempertanyakan maksud dan tujuan dari Pemerintah Daerah Manggarai Barat yang melakukan pergantian tersebut.

“Lalu apa maksud dari semua ini pihak pengelola, pemerintah merubah, sebutan dan tulisan Golo Mori dengan sebutan Tana Mori,” jelas Hasan.