RedDoorz merayakan ulang tahun ketujuh tahun ini. Platform akomodasi multi-brand terbesar di Asia Tenggara ini mencatat tingkat okupansi tertinggi dengan pertumbuhan sebesar 52% dibanding okupansi 2019 sebelum pandemi.
Menurut CEO and Co-Founder RedDoorz, Amit Saberwal, sejak awal pendiriannya pada 2015, RedDoorz telah membuka pintu bagi masyarakat untuk berwisata dengan menyediakan properti yang dapat diandalkan serta terjangkau di berbagai kota besar di seluruh Indonesia.
“RedDoorz mengawali perjalanannya di Indonesia dengan tujuh orang karyawan, dalam kurun waktu tujuh tahun telah berkembang pesat menjadi 1.300 karyawan pada tahun 2022 serta mendorong bisnis hotel tumbuh dan membantu lebih dari 10 ribu pekerja di 2.700 properti yang tersebar di 190 kota di seluruh Indonesia,” ujar Amit Saberwal dalam keterangan pers, Senin, 25 Juli 2022.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selama tujuh tahun berkiprah, RedDoorz kian berkembang dan meluaskan jaringan bisnisnya, salah satunya dengan berekspansi ke pasar Vietnam pada tahun ini. Melalui ekspansi ini, RedDoorz menambah jaringan akomodasinya di beberapa kota di Vietnam dan Filipina.
Sementara itu, di Indonesia sendiri, RedDoorz terus beradaptasi dalam menjawab kebutuhan masyarakat dengan meluncurkan beberapa lini hotel. SANS Hotel untuk para milenial dan Gen Z, Koolkost untuk masyarakat yang ingin menginap dalam jangka waktu panjang.
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya