Mengenal Istilah ODP, PDP, Suspect dalam Virus Corona

Selasa, 17 Oktober 2023 - 19:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wabah virus korona masih menjadi momok buat masyarakat. Adanya korban terjangkit bahkan meninggal membuat masyarakat rutin mencari informasi dan tak jarang bertemu dengan banyak istilah yang mungkin membuat bingung.

Beberapa istilah yang sering muncul misalnya ODP, PDP, Suspect, Social Distancing dan sebagainya yang banyak sekali kita baca dan dengar. Melansir Media Indonesia, berikut istilah-istilah tersebut:

1. ODP atau Orang Dalam Pemantauan covid-19

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mereka yang masuk kategori ODP ialah mereka yang mengalami gejala demam (>38 C) atau ada riwayat demam atau ISPA tanpa pneumonia dan memiliki riwayat perjalanan ke negara yang terjangkit pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala.

2. PDP yaitu Pasien Dalam Pemantauan

Dikutip dari situs Posko Tanggap Virus Corona Pemprov DKI Jakarta, PDP adalah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) covid-19. Syarat PDP yakni orang mengalami gejala demam tinggi (>38 C) atau ada riwayat demam, ISPA, pneumonia ringan hingga berat serta memiliki riwayat perjalanan ke negara yang terjangkit atau kontak dengan orang yang terkonfirmasi positif covid-19 dalam 14 hari terakhir.

Baca Juga:  Ditolak DPR, Kontroversi Film "His Only Son" yang Dianggap Tak Sesuai Ajaran Islam

3. Suspect

Ini artinya pasien yang memiliki riwayat bepergian ke negara terinfeksi virus korona atau melakukan kontak dengan pasien positif korona. Ia diduga kuat telah terinfeksi korona dan memiliki gejala terinfeksi virus itu.

Oleh pemerintah pasien dengan kategori suspect akan menjalani pemeriksaan dua metode, yakni Polymerase Chain Reaction (PCR) dan Genome Sequencing. Dari pemeriksaan tersebut akan diketahui apakah pasien dinyatakan positif atau negatif korona.

4. Pasien Positif

Artinya pasien yang telah terbukti secara medis telah terinfeksi virus korona melalui proses pengujian laboratorium. Saat ini konfirmasi akhir status seseorang positif atau negatif ada di Balitbangkes Kementerian Kesehatan.

Sebaliknya, Pasien Negatif adalah pasien yang tidak terbukti terinfeksi SARS-CoV-2 melalui hasil pengujian laboratorium. Istilah ini juga bisa diberikan kepada pasien yang sebelumnya dinyatakan positif corona, namun sudah sembuh dan terbebas dari virus itu.

Baca Juga:  Pindah Keyakinan, Istri Jeremy Thomas Akui Tak Bisa Lepas dari Rosario dan Novena

5. Social Distancing

Apa itu? Ada yang menyebut jaga jarak sosial, mengurangi kontak antarwarga atau dalam bahasa Inggris, social distancing. Sederhananya, tindakan-tindakan sangat penting yang diambil pemimpin formal untuk menghentikan atau memperlambat kecepatan penyakit yang sangat mudah menular, seperti virus korona (covid-19).

Tindakan itu mengurangi orang sakit untuk memiliki kontak dengan orang sehat. Dianjurkan agar kita menjaga jarak minimal 1 meter dari orang lain. Tapi social distancing lebih dari itu. Termasuk social distancing adalah tidak bersalaman, penundaan acara-acara besar, seperti pertemuan masyarakat, hiburan, olahraga ataupun bisnis.

Anda mungkin bertanya: apakah saya boleh ke supermarket atau pasar? Jawabannya boleh tapi kurangi frekuensinya seminimal mungkin. Bila mungkin, orang yang berisiko (orang lanjut usia dan yang memiliki masalah kesehatan kronis) harus menghindari tempat umum.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

Berita Terkait

Tetap Berkarya Jadi Musisi dan Pemimpin Freeport Indonesia, Apa Kunci Sukses Tony Wenas?
Mari Berkenalan dengan Cucu Soeharto yang Ganteng dan Setia Ini, Bisnisnya Menggurita
Sosok Orang Kaya Jepang yang Ramai Diperbincangkan karena Dukung Palestina
Bangun Masjid dari Bekas Gereja, Simak Kisah Sukses Hanny Kristianto
Pemilik Tol dan Punya Harta Triliunan, Jusuf Hamka Malah Beli Peci di Pasar
Pengakuan Maya Puspita, PMI Berhati Mulia yang Lindungi Majikannya saat Gempa Taiwan
Profil Romo Magnis Suseno yang Sebut Presiden Mirip Pencuri, Latar Belakang Pemikiran dan Karya Intelektual
Kisah Pastor Muda Keuskupan Ruteng Lolos Seleksi Anggota Polisi Jalur SIPSS
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 30 April 2024 - 21:38 WIB

DPW Nasdem NTT Terima Pendaftaran Cabup dan Cagub Pilkada 2024 tanpa Biaya Administrasi

Selasa, 30 April 2024 - 13:54 WIB

Takut Khofifah, Cak Imin Rahasiakan Calon PKB untuk Pilgub Jatim

Selasa, 30 April 2024 - 13:34 WIB

Daripada Bicara Jadi Gubernur, Ahmad Sahroni Disuruh Netizen Jadi Penjilat Istana

Senin, 29 April 2024 - 15:20 WIB

Thomas Dohu Ditunjuk sebagai Sekretaris Partai Nasdem Manggarai

Minggu, 28 April 2024 - 22:39 WIB

Daftar Cagub di PAN NTT, Emi Nomleni: Kalau Pak Herman Hery bukan Kader PDI Perjuangan, Saya Lawan!

Minggu, 28 April 2024 - 21:02 WIB

Prabowo Ungkap Rahasia, ternyata Jokowi yang Persiapkan Dirinya Jadi Presiden

Minggu, 28 April 2024 - 10:23 WIB

Pilkada Mabar 2024, PAN Minta Balon Bupati yang Sudah Mendaftar Abaikan Rumor Petahana Lawan Kotak Kosong

Sabtu, 27 April 2024 - 12:28 WIB

Megawati Minta Kader PDIP Tak Bohong dan Gombal, Sindir Siapa?

Berita Terbaru