Ruteng – Perumda Air Minum Tirta Komodo Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), memberikan pelatihan psikologi kepada 182 pegawainya. Pelatihan ini bertujuan untuk mengatasi stres dan burnout yang rentan dialami oleh pegawai di sektor pelayanan publik.
Pasalnya, kondisi kerja yang penuh tekanan dapat menyebabkan pekerja mengalami gangguan emosional, seperti stres, kelelahan, dan kehilangan semangat dalam bekerja.
Bimbingan teknis ini difasilitasi oleh Jefrin Haryanto, seorang psikolog klinis. Jefrin menjelaskan bahwa pekerja di era modern ini rentan mengalami kecemasan, seperti ketidakpastian masa depan, cemas kehilangan pekerjaan, cemas karena kinerjanya memburuk, cemas jatuh sakit, cemas karena rendahnya apresiasi, dan sebagainya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Jefrin menjelaskan bahwa gangguan pada masa kanak-kanak dapat terbawa pada perilaku seorang pekerja di lingkungan organisasi. Jika masalah-masalah ini tidak diberi solusi, maka akan menimbulkan masalah bagi yang bersangkutan di lingkungan kerja.
“Gangguan pada masa kanak-kanak dapat terbawa pada perilaku seorang pekerja di lingkungan organisasi. Dan jika masalah-masalah itu tidak diberi solusi maka akan menimbulkan masalah bagi yang bersangkutan di lingkungan kerja,” kata Jefrin pada puluhan peserta pelatihan di Aula Tirta Komodo.
Salah satu konsep diri negatif di lingkungan kerja adalah merasa pasrah dan enggan berpikir besar. Jefrin mendorong para peserta pelatihan untuk mulai berpikir besar dan memiliki afirmasi-afirmasi diri yang positif.
Penulis : DM
Editor : DM
Halaman : 1 2 Selanjutnya
