Dinas Pariwisata, Ekonomi Kreatif dan Kebudayaan (Parekrafbud) Kabuapten Manggarai Barat membenarkan rencana kenaikan tiket atau tiket terusan Rp3.750.000 bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke Taman Nasional (TN) Komodo masih wacana atau dalam tahap pembahasan.
Menurut Kepala Dinas Parekrafbud Manggarai, Pius Baut, sampai saat ini pihaknya belum menerima surat atau dokumen terkait penetapan tarif ke Pulau Komodo tersebut.
“Kami belum menerima surat/dokumen terkait kenaikan ini” ujar Pius Baut saat dikonfirmasi Tajukflores.com, Selasa (5/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menegaskan, tiket terusan seharga Rp3.750.000 bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke Taman Nasional Komodo dan berlaku selama satu tahun, sampai saat ini masih dalam tahap pembahasan.
“Terkait wacana tiket terusan Taman Nasional Komodo sebesar Rp3,7 juta per tahun, sampai saat ini belum ada pembahasan di lintas kementerian/lembaga. Ini baru sebuah wacana,” ujar Menparekraf Sandiaga dalam keterangan pers,Selasa (5/7)
Menurut Menparekraf, wacana itu merupakan upaya untuk menjaga keberlangsungan dari aspek konservasi lingkungan di TN Komodo. Pihaknya akan melakukan koordinasi intensif agar nantinya keputusan yang diambil merupakan kebijakan yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu.
Halaman : 1 2 Selanjutnya