Dia juga meminta agar aparat menghentikan semua tindakan yang bersifat intimidatif karena rakyat akan semakin berontak.
Menurut dia, isu lahan Besipae ini sudah menjadi konsumsi publik dan informasi ini semakin meluas, sentimen publik akan membuat pemerintah semakin tersudut.
Karena itu, satu-satunya cara adalah dialog. “Pemerintah tidak punya pilihan lain selain dialog damai,” kata anggota DPRD NTT dari daerah pemilihan TTS itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Badan Pendapatan dan Aset Daerah Provinsi NTT Sony Libing secara terpisah mengakui adanya penembakan peluru gas oleh Brimob dalam upaya merelokasi warga Besipae.
Upaya tersebut dilakukan karena upaya pendekatan humanis dengan mengajak warga yang rumahnya ditertibkan karena dibangun menghalangi kantor Pemerintah di Besiapae gagal. (Ant)
Halaman : 1 2