Sebuah foto upacara Roko Molas Poco diunggah akun JPIC-OFM Indonesia viral di media sosial, khususnya linimasa warga Manggarai. Foto yang diunggah, Kamis (30/5/2019) kemarin itu telah dibagikan hingga ratusan kali.
Lalu apa sebenarnya tradisi Roko Molas Poco?
Percaya atau tidak, tak semua warga Manggarai mengenal lebih dalam tradisi Roko Molas Poco. Pasalnya, tradisi ini hanya digelar saat upacara pembangunan Mbaru Gendang yang baru (rumah adat/rumah gendang) di Manggarai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun, sebenarnya sudah banyak literatur yang membahas tradisi ini. Penelitian Maksimilianus Jemali dkk (2017), yang berjudul “Tradisi Roko Molas Poco dalam Hubungannya dengan Penghargaan Terhadap Martabat Perempuan Manggarai” misalnya, menguak banyak fakta unik dalam tradisi ini.
Menurut mereka, Roko Molas Poco merupakan ritus memikul (roko) tiang utama (siri bongkok) yang disimbolkan sebagai gadis cantik (molas) yang datang dari gunung (poco) lalu dijemput di gerbang kampung (pa’ang) untuk selanjutnya diarak masuk ke lokasi pembangunan rumah adat (gendang).
“Yang menarik adalah bagaimana masyarakat Manggarai mengidentifikasi tiang utama rumah adat sebagai seorang gadis cantik yang datang dari gunung. Gunung selalu dihubungkan dengan kesejukan, keindahan, keharmonisan, dan kerjasama. Kayu itu mendapat perlakuan istimewa. Tanpa kayu ini, maka rumah adat tidak akan berdiri kokoh, demikian ditulis dalam penelitian.
Roko Molas sebenarnya merupakan satu tahapan dari pembangunan rumah gendang. Roko berarti memikul secara bersama-sama. Memikul di sini tidak menggunakan satu tangan tetapi satu tangan menyangga kayu lalu yang lainnya seolah-olah memeluk kayu tersebut.
Cara memikul seperti ini sering disebut dengan ceul. Molas artinya cantik, anggun dan poco adalah gunung. Secara singkat kata roko molas poco mengandung arti mengambil atau memikul secara bersama kayu terbaik dari hutan. Kayu ini nantinya dijadikan sebagai siri bongkok (tiang utama) dalam satu mbaru gendang.
Apa hubungan Molas Poco (kayu) dengan Rumah Gendang?
Halaman : 1 2 Selanjutnya