Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merespons manuver Partai Gerindra yang menggoda Partai Demokrat untuk berkoalisi.
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengaku tak khawatir ihwal langkah Gerindra yang mengajak Partai Demokrat untuk ikut bergabung dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) dan mendukung Prabowo Subianto sebagai capres.
Mardani menegaskan bahwa Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang mengusung Anies Baswedan sebagai capres, bukan koalisi transaksional. Koalisi ini menggabungkan Nasdem, Demokrat, dan PKS.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Koalisi kami bukan koalisi transaksional. Tidak mudah pindah kiri-kanan,” kata Mardani kepada wartawan, Jumat (21/7).
Ia menilai manuver Gerindra itu justru menguatkan iman Demokrat dalam Koalisi Perubahan.
“Wajar semua memasang jaring. PKS yakin, Demokrat kokoh dalam KPP,” kata Mardani.
Mardani mengatakan dalam waktu dekat Koalisi Perubahan bakal mengumumkan cawapres pendamping Anies. Namun, belum diketahui kapan akan dilakukan.
“Bersama Nasdem, insya Allah tidak lama lagi akan deklarasi capres dan cawapres,” tukas Mardani.
Halaman : 1 2 Selanjutnya
