Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kupang, menggelar Bincang Demokrasi untuk mendorong partisipasi aktif pemilih di ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT)dalam setiap perhelatan pemilu.
Sekretaris Jurusan Ilmu Politik FISIP Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang Alfridus Dari mengatakan, demokrasi menuntut kesadaran politik warga negara yang partisipatif.
Alfrifus mengatakan partisipatif ini penting sebab apa yang terjadi dalam proses demokrasi itulah yang menentukan nasib warga negara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sangat disayangkan bila Anda sendiri tidak terlibat dalam proses yang menentukan nasib Anda, seperti Anda menyerahkan masa depan untuk ditentukan dan diputuskan oleh orang lain,” ujar Alfridus, Sabtu (22/2).
Pembicara lain, Zunaidin Harun, anggota KPU Kota Kupang Divisi Program dan Data mengatakan, salah satu upaya untuk mendorong partisipatif pemilih yang dilakukan penyelenggara adalah menghasilkan Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Menurut Zunaidin, warga negara yang sudah punya hak pilih sangat diharapkan turut berpartisipasi, dalam penyusunan DPT dengan secara aktif memastikan diri sudah terdaftar dalam Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang akan ditetapkan menjadi DPT.
Halaman : 1 2 Selanjutnya