KPK Temukan 1.462 Kasus Korupsi di Daerah, Paling Banyak Gratifikasi

Selasa, 17 Oktober 2023 - 19:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri, baru-baru ini mengungkapkan bahwa lembaganya telah berhasil mengidentifikasi 958 kasus gratifikasi di berbagai daerah. Menurut Firli, kasus korupsi paling umum terjadi dalam bentuk gratifikasi, mencapai sekitar 65 persen dari total kasus yang ditemukan oleh KPK.

Firli mengungkapkan temuan ini dalam acara Bincang Stranas: Penguatan APIP Melalui Pemenuhan Kebutuhan SDM di Provinsi/Kabupaten/Kota yang diadakan di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, pada hari Rabu (13/9).

“Korupsi paling banyak ditemukan pada gratifikasi dan penyuapan itu paling banyak sekitar 65 persen atau 958 kasus baru terjadi,” kata Firli.

Selain gratifikasi, tindak pidana korupsi lainnya yang teridentifikasi di daerah termasuk terkait pengadaan barang dan jasa (324 kasus), penyalahgunaan anggaran (57 kasus), tindak pidana pencucian uang (57 kasus), pungutan atau pemerasan (28 kasus), perizinan (25 kasus), serta merintangi proses KPK (13 kasus).

Firli juga mengungkapkan bahwa total keseluruhan kasus korupsi yang ditemukan oleh KPK di daerah per 11 September 2023 mencapai 1.462 kasus.

Baca Juga:  Tower BTS Telkom Bikin Alat Elektronik Rusak, Warga Kuwu Manggarai Ancam Tolak Perpanjangan Kontrak

Oleh karena itu, dia meminta Aparat Pengawasan Internal Pemerintah (APIP) untuk mengambil tindakan lanjutan terkait kasus-kasus korupsi ini, terutama yang terkait dengan tiga kluster korupsi akibat perumusan izin, pengadaan barang dan jasa, serta urusan penempatan dan promosi jabatan.

Firli menekankan pentingnya peran APIP dalam menjaga integritas pemerintahan daerah. Dia menganggap APIP sebagai pengendali kualitas, penjamin efektivitas dan efisiensi pemerintahan, serta konsultan bagi pemerintah daerah.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

Berita Terkait

RUU Penyiaran: Karpet Merah untuk KPI, Kreativitas Konten Kreator Terancam
Kemenag Siapkan 1.378 Formasi CASN untuk IKN, Pendaftaran Dibuka Juni 2024
Polemik Biaya UKT Perguruan Tinggi Naik, Komisi X DPR Usul Pembentukan Panja
Apa Itu KRIS Pengganti BPJS Kesehatan?
Kemenkes: BPJS Kesehatan Kelas 3 Tak Perlu Khawatir Bayar Lebih Mahal, Iuran Tetap Rp35.000
Bangun Desa Wisata Tangguh dan Berkelanjutan, BPOLBF Selenggarakan Webinar Desa Wisata
Taman dan Natas Parapuar: Ruang Kreasi Baru di Labuan Bajo Flores
Ketua KPU RI dan DPR: Caleg Terpilih Mengundurkan Diri Jika Maju Pilkada Serentak 2024
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 17 Mei 2024 - 10:58 WIB

Kemenag Siapkan 1.378 Formasi CASN untuk IKN, Pendaftaran Dibuka Juni 2024

Jumat, 17 Mei 2024 - 08:29 WIB

Polemik Biaya UKT Perguruan Tinggi Naik, Komisi X DPR Usul Pembentukan Panja

Kamis, 16 Mei 2024 - 20:01 WIB

Apa Itu KRIS Pengganti BPJS Kesehatan?

Kamis, 16 Mei 2024 - 14:42 WIB

Luhut Sarankan Prabowo Beli Kapal Riset Canggih

Kamis, 16 Mei 2024 - 14:32 WIB

Kemenkes: BPJS Kesehatan Kelas 3 Tak Perlu Khawatir Bayar Lebih Mahal, Iuran Tetap Rp35.000

Kamis, 16 Mei 2024 - 09:34 WIB

Bangun Desa Wisata Tangguh dan Berkelanjutan, BPOLBF Selenggarakan Webinar Desa Wisata

Kamis, 16 Mei 2024 - 09:20 WIB

Taman dan Natas Parapuar: Ruang Kreasi Baru di Labuan Bajo Flores

Kamis, 16 Mei 2024 - 09:01 WIB

Ketua KPU RI dan DPR: Caleg Terpilih Mengundurkan Diri Jika Maju Pilkada Serentak 2024

Berita Terbaru

Link Cek Hasil Pengumuman UKMPPG 2024 Periode 1 PDF

Tips & Trick

Link Cek Hasil Pengumuman UKMPPG 2024 Periode 1 PDF

Jumat, 17 Mei 2024 - 14:04 WIB

Mantan gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama alias Ahok saat diperkenalkan Megawati sebagai kader PDIP. Foto: gesuri.id

Politik

Selain di DKI, PDIP Juga Siapkan Ahok di Pilgub Sumut 2024

Jumat, 17 Mei 2024 - 13:08 WIB