Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nusa Tenggara Timur Robert Sianipar mengatakan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) NTT segera meluncurkan program kredit melawan rentenir untuk meningkatkan akses keuangan bagi masyarakat.
“Program kredit melawan rentenir ini digagas untuk meningkatkan akses keuangan bagi masyarakat terutama pada sektor mikro maupun ultra mikro,” katanya dalam keterangan yang diterima di Kupang, Jumat, (10/7).
Ia menjelaskan, program kredit melawan rentenir ini segera diluncurkan dalam waktu dekat melalui kerja sama dengan Bank NTT, sebagai bank milik pemerintah dan masyarakat NTT.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Melalui program ini, lanjut dia, debitur akan diberikan kredit dengan suku bunga yang sangat murah bahkan bisa di bawah kredit usaha rakyat (KUR). “Dalam program ini per debitur bisa mendapat maksimal hingga Rp5 juta,” katanya.
Robert Sianipar menjelaskan program ini merupakan bagian dari skim untuk mengatasi tingkat inklusi atau akses keuangan bagi masyarakat di NTT yang masih rendah sekitar 68 persen.
Halaman : 1 2 Selanjutnya