Eskspor Ternak dari NTT Diprediksi Kembali Berjaya

Selasa, 17 Oktober 2023 - 19:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kementan akan terus memfasilitasi peternak di berbagai wilayah di NTT dengan memberikan bibit unggulan untuk bisa dikembangkan. Syahrul menegaskan jumlah bantuan dan pendampingan akan ditingkatkan pada 2020 sebagai langkah percepatan produksi. 

"Semua peluang upaya harus dilakukan termasuk kerja sama dengan perguruan tinggi, insemenasi buatan untuk sapi juga perlu digenjot, karena kebutuhan daging terutama di akhir tahun menjelang Natal dan tahun baru biasanya cukup tinggi," katanya. 

Syahrul juga menekankan para peternak tak ragu memanfaatkan akses permodalan di program kredit usaha rakyat (KUR). Saat ini, prioritas telah dialokasikan untuk sektor peningkaan produksi pertanian dan peternakan. 

"Kita ada dana KUR, nilainya Rp50 triliun dengan bunga rendah, hanya 6 persen. Silahkan Pak Gubernur manfaatkan untuk membantu peternak dan petani. Kostratani selain dipersiapkan untuk mengelola dan pengawasan, juga dipersiapkan untuk membuat ekosistem pertanian yang baik dengan teknologi IT membantu pertanian lebih smart," ungkapnya. 

Baca Juga:  Produk Tenun Sikka dan Alor Dapat Sertifikat Indikasi Geografis Kemenkum HAM

Sementara itu, Gubernur NTT Viktor Laiskodat bertekad menjadikan peternakan di wilayahnya jadi yang terbesar di Indonesia. Pengelolaan sapi akan dibuat modern agar memenuhi kebutuhan pasar potensial, termasuk daging premium.  Viktor juga menginginkan kejayaan daging dari NTT yang pernah membanjiri pasar Hongkong agar bisa kembali diwujudkan.

"Kami mengharapkan peternak rakyat kedepan menguasai daging premium dan Indonesia tidak lagi mengimpor daging premium" pungkas Viktor. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

Berita Terkait

Memahami Pentingnya Akta Pendirian dalam Pembentukan Bisnis
Kapal Pinisi Sea Safari Terbakar di Labuan Bajo: Profil Pemilik dan Rute Wisata
Sejarah Traveloka: Dari Mesin Pencari Tiket Pesawat Menjadi Raksasa Online Travel Agent
Menjadi Subagent AviaTour, Cara Mudah Raih Penghasilan Tambahan dari Dunia Travel
Aspire Luncurkan Program ‘Aspire for Startups’, Dukung Para Founder Startup di Asia
Jelajahi Dunia Bisnis Melalui ‘Startup Safari’ bersama Co-Founder & CEO HOLEO, Andre Husada
Cari Kemasan: Solusi Kemasan Murah dan Tanpa Minimum Order untuk UMKM Indonesia
Ryan Wibawa, Penyeduh Kopi Indonesia Raih Juara Ketiga di Kompetisi World Brewers Cup 2024
Berita ini 45 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 16 Mei 2024 - 17:52 WIB

Teks Doa Resmi Upacara Hari Kebangkitan Nasional ke 116 Tahun 2024 dari Kominfo dan Link Download PDF

Kamis, 16 Mei 2024 - 17:27 WIB

Doa Upacara Hari Kebangkitan Nasional 2024 dan File PDF

Kamis, 16 Mei 2024 - 12:53 WIB

Identifikasi Stres atau Tantangan Apa yang Seringkali Anda Hadapi di Lingkungan Sekolah PPG dan PDF

Rabu, 15 Mei 2024 - 18:01 WIB

Download SPTJM PPDB Madrasah DKI Jakarta 2024 Doc PDF dan Word Serta Format Surat Pernyataan Pertanggung jawaban Mutlak

Rabu, 15 Mei 2024 - 12:56 WIB

Apa 3 Tantangan Paling Sulit yang Akan Anda Hadapi Dalam Melakukan Perubahan, PDF 10 Tantangan PMM

Rabu, 15 Mei 2024 - 12:26 WIB

Link Download Dokumen SPTJM PPDB Madrasah DKI Jakarta 2024 DOC dan PDF

Rabu, 15 Mei 2024 - 11:45 WIB

KJP Bulan Mei 2024 Cair Tanggal Berapa? Simak Jadwal Pencairan Bantuan di Rekening Bank DKI Siswa

Rabu, 15 Mei 2024 - 09:52 WIB

Terjawab! Coba Anda Diskusikan Kelebihan dan Kekurangan Shopee Dalam Komunikasi di Era Digital

Berita Terbaru

Akta Pendirian adalah dokumen resmi yang secara hukum mendirikan dan mengatur suatu entitas bisnis.

Entrepreneurship

Memahami Pentingnya Akta Pendirian dalam Pembentukan Bisnis

Kamis, 16 Mei 2024 - 20:23 WIB

Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Syaiful Hidayat

Politik

PDIP Siapkan 8 Nama untuk Pilgub DKI, Ada Ahok dan Djarot

Kamis, 16 Mei 2024 - 20:13 WIB

Presiden Jokowi menghapus BPJS Kesehatan kelas 1, 2 dan 3 dan menggantikannya dengan Kelas Rawat Inap Standar atau KRIS. Foto ilustrasi

Nasional

Apa Itu KRIS Pengganti BPJS Kesehatan?

Kamis, 16 Mei 2024 - 20:01 WIB