Tajukflores.com – Dalam menyelami dunia personalitas, kita terkadang menemui individu yang menonjol dengan perilaku yang mencolok, yaitu narsis tingkat tinggi. Narsis tingkat tinggi tidak hanya penuh dengan diri, mereka seolah tenggelam dalam dunia bayang-bayang diri mereka sendiri, menciptakan medan ranjau interpersonal yang unik dan menantang.
Perbedaan mendasar dari perilaku narsis biasa terletak pada kedalaman rasa egonya. Mereka tidak hanya memiliki keyakinan diri yang besar, tetapi juga merayakan diri mereka sendiri hingga batas yang seringkali melewati garis sehat.
Bagi mereka, kehidupan adalah panggung di mana mereka adalah pemeran utama, dan cerita, masalah, dan prestasi mereka selalu menjadi sorotan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mengenali narsis tingkat tinggi bukanlah tugas yang mudah, karena seringkali mereka ahli dalam menyembunyikan sifat sejati mereka di balik topeng daya tarik dan pesona. Namun, terdapat ciri-ciri perilaku yang khas yang dapat membantu kita menavigasi hubungan dengan mereka secara lebih bijak.
Seperti dilansir dari Hack Spirit, inilah 9 perilaku narsis ingkat tinggi:
1. Keagungan
Narsis tingkat tinggi tidak hanya percaya diri, mereka agung. Mereka memiliki rasa penting diri yang terlalu besar yang melampaui rasa harga diri yang sehat.
Mereka meyakini bahwa mereka superior, istimewa, dan unik, seringkali tanpa prestasi yang mendukung keyakinan tersebut.
Keagungan ini tidak hanya terlihat dari cara mereka memandang diri mereka sendiri tetapi juga dari cara mereka mempresentasikan diri mereka kepada dunia. Mereka pandai membuat segalanya tentang mereka terlihat lebih besar dari kehidupan.
Cerita mereka selalu yang paling menarik, masalah mereka selalu yang paling mendesak, dan prestasi mereka selalu mengungguli semua orang lain.
2. Ketidakpedulian
Salah satu tanda paling mencolok dari narsisi tingkat tinggi adalah ketidakpedulian mereka. Mereka sering kali hanya peduli dengan diri mereka sendiri dan kebutuhan mereka sendiri.
Ini bisa terlihat dalam berbagai cara, seperti:
- Mereka selalu berbicara tentang diri mereka sendiri, tanpa pernah menanyakan tentang orang lain.
- Mereka tidak pernah menawarkan dukungan atau bantuan kepada orang lain, bahkan ketika dibutuhkan.
- Mereka sering kali mengabaikan atau meremehkan perasaan orang lain.
3. Kebutuhan Konstan akan Pujian
Narsis tingkat tinggi memiliki kebutuhan konstan akan pujian. Mereka kerap merindukan perhatian dan pujian dari orang lain, dan seringkali melakukan segala cara untuk mendapatkannya.
Ini karena narsis memiliki harga diri yang rapuh. Meskipun tampak agung di luar, mereka memerlukan validasi terus-menerus untuk mendukung citra diri mereka.
Mereka mungkin:
Penulis : Rini Kurniati
Editor : Edeline Wulan
Halaman : 1 2 Selanjutnya