“Angeline adalah seorang perawat asal Filipina yang merawat pasien lansianya, Nira di Kibbutz Kfar Gaza,” kata Wakil Wali Kota Yerusalem Fleur Hassan-Nahoum, mengutip kantor berita abs-cbn.com, Kamis (12/11).
“Meskipun memiliki kesempatan untuk melarikan diri dari serangan teror Hamas, Angeline menunjukkan rasa kemanusiaan dan kesetiaan yang luar biasa dengan tetap berada di sisi Nira selama kekerasan, yang mengakibatkan keduanya dibunuh secara brutal oleh Hamas. Kehormatan yang tak terbayangkan dalam menghadapi kejahatan,” imbuhnya di X.
???? Angeline, a nurse from the Philippines, had the opportunity to escape Hamas attacks on Kibbutz Kfar Gaza. Instead, she chose to stay beside her elderly patient, Nira, displaying incredible bravery and devotion. Tragically, both were cruelly killed by Hamas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Angeline showed… pic.twitter.com/cP7xN8y9SZ
— Hananya Naftali (@HananyaNaftali) October 11, 2023
Pihak berwenang mengatakan setidaknya 2 warga Filipina termasuk di antara ribuan orang yang tewas dalam perang yang dipicu oleh serangan mendadak Hamas pada Sabtu, yang menyandera sekitar 150 warga Israel dan warga asing.
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya