Menurutnya, koalisi kebangsaan akan terbentuk jika duet Anies-Puan yang didukung oleh koalisi parpol PDIP-Demokrat-NasDem-PKS terealisasi. “Jadi cita- cita NasDem juga untuk restorasi kebangsaan bisa terjadi,” pungkas Hendri.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menjelaskan, foto Puan dan Anies sebagai sesama tokoh sudah menjadi tren di tengah masyarakat. Dia menilai pertemuan keduanya juga sesuatu yang baik.
“Bertemu itu kan suatu hal yang baik. Foto selfie bersama itu kan tampilannya suatu yang cukup baik,” kata Hasto dalam keterangannya, Senin (6/6).
Menurut Hasto, lewat foto itu publik harusnya memahami siapapun memang bisa berkompetisi dalam momen elektoral seperti pilpres atau pilgub. Namun setelahnya, siapapun pemenangnya harus didukung.
“Tetapi setelah berkontestasi Pak Jokowi adalah presidennya, seluruh rakyat Indonesia termasuk yang tidak milih Pak Jokowi. Pak Anies juga sama,” kata dia.
Hasto menambahakan, dukungan itu juga harus diberikan meski basis dukungan serta ideologis antara Anies dan PDIP berbeda. Lagi pula, tak ada salahnya duduk bersama.
Kendati begitu, Hasto mengaku kecewa lantaran hal-hal yang tidak substansial lebih sering mengemuka. Menurutnya, dibanding meributkan hal itu, semua pihak mestinya kini harus terpanggil keluar untuk kemajuan bangsa.
Halaman : 1 2